Menkes Sebut Dirinya Harus Divaksinasi Covid-19 Sebelum Presiden

KalbarOnline.com – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, dirinya siap untuk menjadi orang pertama melakukan vaksinasi Covid-19. Hal itu dilakukan untuk memastikan keamanan vaksin.

Sebab, orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga telah bersedia sebagai yang pertama kalinya di suntik vaksin Covid-19. Oleh karenanya, Budi merasa harus dirinya terlebih dulu sebagai Menkes yang divaksinasi.

“Kalau Bapak Presiden (Joko Widodo) disuntik, sudah pasti Menteri Kesehatannya harus disuntik duluan,” jelas dia melalui Telekonferensi Pers: Perkembangan Vaksin Covid-19, Rabu (30/12).

Baca Juga :  Komisi IX DPR: Kasus KDRT dan Pernikahan Dini di Jember Masih Tinggi

Baca Juga: Indonesia Tandatangani Pengadaan 100 Juta Vaksin Covid-19

Sebagaimana informasi yang beredar, masyarakat menganggap bahwa Jokowi lah yang akan menjadi orang pertama di vaksin Covid-19. Namun, demi keamanan dan kesehatan presiden sendiri, dia mengatakan bahwa sebaiknya menteri lah yang memastikan vaksin aman.

“Karena kita harus menjaga keamanan Bapak Presiden. Itu adalah tugas kita,” tambahnya.

Seperti diketahui, sebelumnya Jokowi menegaskan siap menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19. Hal ini dilakukan guna menghadirkan kepercayaan masyarakat terkit kemanan vaksin Covid-19.

Baca Juga :  Bio Farma Siapkan 13 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Dalam Waktu Dekat

“Saya juga ingin tegaskan lagi, nanti saya yang akan menjadi penerima pertama, divaksin pertama kali,” ujar Jokowi dalam konfrensi persnya di Jakarta, Rabu (16/12).

Selain itu, Presiden Jokowi mengimbau kepada masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Seperti 3M yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir.

Saksikan video menarik berikut ini:

Comment