Setahun Menunggu Upacara Kelulusan, Beby Makin Terikat dengan JKT48

KalbarOnline.com – Kapten Beby Chaesara Anadila akhirnya resmi meninggalkan JKT48 setelah mengumumkan kelulusan pada 2019. Menunggu upacara kelulusan selama satu tahun, Beby menutup perjalanannya bersama JKT48 melalui konser bertema Luna (bulan) pada Jumat 18 Desember 2020. Member generasi pertama JKT48 itu membuka upacara kelulusannya dengan lagu Nagai Hikari (Cahaya Panjang).

Kenapa Beby memilih Nagai Hikari sebagai pembuka yang dibawakan sampai harus diaransemen baru? Lantas, akan kemana Beby setelah ini? Bagaimana dia melihat para generasi penerus JKT48 dan siapa yang dia yakini bakal bersinar? temukan jawabannya melalui wawancara berikut ini:

Satu tahun setelah mengumumkan, pertunjukan kelulusan akhirnya baru bisa terlaksana. Selega apa?

Aku mengumumkan kelulusan dari JKT48 itu saat anniversary kedelapan dan baru bisa melaksanakan graduation ceremony saat anniversary kesembilan. Lega sih, karena penantiannya sampai bisa graduation ceremony cukup panjang meski berbeda dari ekspektasi. Karena jujur, inginnya penuh dengan lautan light stick, chant yang keras. Sisi positifnya, meskipun basic-nya live streaming banyak fans dari luar kota, bahkan luar Indonesia yang bisa menyaksikan graduation ceremony-ku.

Lama menanti, apakah sempat kepikiran untuk membatalkan saja kelulusan?

Nggak ya kalau batal. Tapi, jujur penundaan graduation ceremony ini bikin aku makin sulit meninggalkan JKT48. Karena waktu itu sudah nyiapin mental untuk kelulusan dan waktunya. Namun, bersama JKT48 di masa pandemi, banyak inovasi yang dilakukan. Jadinya, banyak momen-momen lagi yang dilakukan bersama. Makin terikat lagi dengan JKT48. Tapi seperti yang aku bilang, ini adalah momen yang tepat bagiku untuk akhirnya meninggalkan JKT48.

Baca Juga :  Dua BUMN Klaster Baru Penularan Covid-19 di Mimika

Kenapa memilih Nagai Hikari (Cahaya Panjang) sebagai menjadi lagu wajib dan pembuka graduation ceremony Beby?

Dari sekian banyak set list di JKT48, memang favorit aku sejauh ini adalah Renai Kinshi Jourei (Aturan Anti Cinta). Nagai Hikari menjadi opening-nya. Aku suka pertunjukan yang elegan dan mewah, lagu ini sangat mewakili ekspektasiku untuk pertunjukan yang bagus.

Entah kenapa, saat aku latihan, perform atau cuma dengerin lagu ini, ada perasaan terenyuh banget karena liriknya yang cukup dalam. Dan Alhamdulillah, di graduation ceremony-ku bisa dibuat aransemen baru dengan piano yang aku nyanyikan sendiri. Menurutku, aransemen baru itu membuat makna lagunya makin keliatan.

Setelah ini, Beby akan ke mana? Apakah masih akan di dunia hiburan atau benar-benar ke profesi lain?

Sebenarnya planning-ku banyak ya. Secara pribadi, aku sudah cukup siap untuk jadi anak kantoran. Mungkin juga akan memulai bisnis kecil-kecilan. Tapi dari kecil aku suka menari dan bernyanyi, ditambah sudah sembilan tahun di JKT48. Jadi, jiwa seni dan jiwa ingin berkarya pasti tetap ada. Untuk berkarya, Insya Allah akan terus dilanjutkan.

Jeda setahun dari pengumuman hingga lulus, ada banyak hal yang terjadi di JKT48. Termasuk restrukturisasi. Bagaimana Beby melihat JKT48 nanti?

Cukup berat ya, karena aku tahu pengumuman restrukturisasi ini saat aku di JKT48 dan aku memang harus meninggalkan JKT48 sebelum restrukturisasi terjadi. Dilema karena ini memang keputusan terbaik dibandingkan dengan JKT48 bubar. Karena kalau bubar, setelah aku keluar dan ingin nostalgia, datang ke teater, jadi nggak bisa. Tapi, karena restrukturisasi, JKT48 mencoba bertahan meski nanti akan sangat berbeda karena banyak member yang akan dikurangi. Aku juga tidak tahu konsep seperti apa yang dibentuk nanti, tapi semoga bisa tetap menjadi JKT48 yang penuh semangat positif dan menginspirasi. Walaupun nanti banyak member dikurangi, tetap bisa bangga melihat hasil restrukturisasi.

Baca Juga :  Jokowi Tak Ingin Vaksin Covid-19 Berakhir dengan Penolakan

Apa pandanganmu terhadap generasi muda JKT48 saat ini dan tantangan restrukturisasi?

Sebetulanya aku cukup senang dengan mereka. Semangatnya tinggi. Mereka banyak melihat contoh dari kakak-kakak seniornya dan punya semangat untuk menyamai bahkan melebihi seniornya. Banyak banget impian yang mereka ingin capai di JKT48, ingin merasakan senbatsu, menjadi wakil JKT48 di berbagai event dan lainnya. Jadi, semangat itu bisa menjadi modal awal untuk menghadapi tantangan-tantangan lain setelah restrukturisasi.

Baca Juga: Nadila: Kami Berharap Ada yang Meneruskan Spirit JKT48 Acoustic

Jika harus menyebut nama, apakah Beby melihat potensi pada member muda itu? Setidaknya yang memiliki kemampuan menari sekuat kamu?

Masing-masing member dari generasi keenam, ketujuh, kedelapan, dan kesembilan itu punya karakter kuat. Punya semangat yang sama-sama membara. Yang melintas di pikiranku itu Christi, bukan berarti member lain tidak sekuat atau punya potensi seperti dia. Menurutku Christi punya paket lengkap. Aura di stage bagus, interaksi ke fans juga bagus. Aku melihat dia akan menjadi sosok idol yang baik di masa depan nanti. Aku akan senang melihat proses dia menuju titik bersinarnya nanti.

Saksikan video menarik berikut ini:

Comment