Categories: Nasional

Risma Akui Kaget, Tidak Pernah Berpikir Bisa Ditunjuk jadi Mensos

KalbarOnline.com – Tri Rismaharini mengaku cukup kaget saat dirinya ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Menteri Sosial menggantikan Juliari Peter Batubara.

Bagi Risma, dirinya tidak pernah berpikir sampai sejauh ini kariernya dari Wali Kota Surabaya dan akhirnya menjadi Menteri Sosial.

“Terus terang saya cukup kaget meskipun sudah banyak yang membicarakan. Tapi terus terang saya tidak pernah berpikir atau membayangkan menjadi menteri, karena ini kepercayaan bapak Presiden dan Bapak Wapres ini untuk saya mengabdi untuk negara, maka saya maturnuwun kepercayaaanya kepada Bapak Presiden dan Bapak Wapres,” ujar Risma dalam jumpa pers secara virtual di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/12).

Risma mengaku yang bakal dia lakukan pernama kali adalah perbaikan data-data penerima bantuan. Sehingga dia bakal bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri untuk perbaikan data tersebut.

“Program kami pertama adalah perbaikan data untuk data-data penerima bantuan kami akan bekerja sama dengan Kementerian Dalam negeri terutama dengan data-data kependudukan dan perguruan tinggi yang ada di wilayah masing-masing,” katanya.

Anak-anak yang terlantar dan fakir miskin juga akan menjadi program prioritasnya. Karena fakir miskin dan anak terlantar di bawah tanggungan pemerintah. Termasuk juga anak-anak disabilitas.

“Meskipun mereka disabilitas namun mereka bisa berguna dan bermanfaat. Kemudian anak-anak jalanan juga bisa berguna untuk bangsa dan negara kita,” ungkapnya.

Baca juga: Rekam Jejak Risma dari Wali Kota Surabaya Hingga Dipilih Jadi Mensos

Risma juga bakal bekerja sama dengan Kementerian Koperasi, Kementerian Perdanganan dan Kementerian Perindustrian. Nantinya bakal melibatkan ibu-ibu lewat koperasi dari tingat kecamatan hingga kelurahan. Sehingga bisa mengatasi kemiskinan di Indonesia.

“Tentunya kalau kita bisa bersama-sama tentu pengurangan kemiskinan pengurangan terutama untuk warga yang membutuhkan seperti penyandang disabilitas dan masalah sosial bisa ditangani secara komperhensif, meskipun kami melakukannya tidak bisa sendiri bekerja sama dengan kementerian lain,” tuturnya.

Anak-anak terlantar juga dijanjikan Risma bakal memperoleh pendidikan dan kesehatannya. Sehingga dalam hal ini Kemensos akan bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan.

“Kemudian yang terakhir untuk anak-anak terlantar kita ingin anak-anak semua mendapatkan hak untuk dia mendapatkan akses pendidikannya, mereka juga harus mendapatkan hak untuk kesehatannya,” pungkasnya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

1 hour ago

Hari Buruh, Kapolri Komitmen Lindungi dan Kawal Hak Buruh

KalbarOnline, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pengamanan peringatan aksi Hari Buruh…

1 hour ago

Sekda Kapuas Hulu Buka Bimbingan Manasik Haji Tahun 2024 di Masjid Al-Ikhlas

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka Acara Bimbingan Manasik Haji…

1 hour ago

Akhiri Masa Tugas, Pj Wali Kota Ani Sofian Ajak ASN Teladani Jejak Mulyadi

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengajak ASN di lingkup Pemerintah Kota…

3 hours ago

Status Kepemilikan Gedung Perbasi Resmi Kembali ke Pemkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Kejelasan status pengelolaan Gedung Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Kota Pontianak di Jalan…

3 hours ago

Hardiknas Momentum Dorong Peningkatan Kualitas SDM

KalbarOnline, Pontianak – Momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dimaknai Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian…

3 hours ago