Categories: Nasional

Profesor Wiku Analogikan Penyelesaian Pandemi dengan Keju Swiss

KalbarOnline.com – Vaksin Covid-19 telah tiba di Indonesia sekalipun masih menunggu izin penggunaan darurat dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Namun tak cukup hanya vaksin Covid-19, tapi diperlukan langkah komprehensif yakni 3T (testing, tracing, dan treatment) serta wajib protokol 3M yakni wajib memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun.

Juru Bicara Pemerintah Untuk Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan, dalam menyelesaikan pandemi, ada beberapa faktor yang sama pentingnya dengan vaksin. Hal itu dianalogikannya seperti lapisan keju Swiss.

“Digambarkan dalam ilustrasi bahwa pandemi Covid-19 layaknya jajaran lapisan keju yang berlubang, maka satu sama lain lapisan saling menutupi lubang lapisan keju di depan dan belakangnya, atau disebut dengan swiss cheese model,” katanya dalam konferensi pers, Kamis (10/12).

Menurutnya, upaya pengendalian Covid-19 saja tidak akan cukup efektif jika tidak disertai upaya lainnya yang menutupi kekurangan masing-masing dan saling melengkapi. Misalnya penerapan protokol kesehatan 3M yang hanya mengindahkan satu aspek saja ataupun upaya 3T yang hanya memasifkan pada 1 upaya saja.

“Maka akan menghasilkan perkembangan penanganan dan pengendalian Covid-19 yang kurang efektif. Perlu adanya kerja sama dr setiap masyarakat bersungguh-sungguh mengendalikan Covid-19,” tegas Prof Wiku.

Maka kesimpilannya langkah vaksinasi di tingkat nasional harus tetap diikuti dengan kedisplinan dalam menjalankan protokol kesehatan di setiap kegiatan. Sebab vaksinasi akan berjalan dengan efektif apabila protokol kesehatan dilakukan disiplin.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

2 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

3 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

3 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

3 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

7 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

10 hours ago