Categories: Kabar

Sebelum Vaksinasi, Dindik Garut  Putuskan Tak Gelar Belajar Tatap Muka Demi Keselamatan Siswa

KalbarOnline.com – Pembelajaran di masa pandemi Covid-19 untuk tahun 2021 sudah mendapatkan lampu hijau dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), bahwa pembelajaran tatap muka bisa digelar sesuai dengan kebijakan dari Pemerintah Daerah (Pemda).

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Garut, Totong, mengatakan,  untuk pembelajaran tatap muka di Kabupaten Garut masih akan menunggu terlebih dahulu vaksinasi kepada masyarakat. Hal itu sejalan dengan permintaan Bupati Garut meskipun Kemendikbud memperbolehkan pembelajaran tatap muka pada Bulan Januari mendatang.

“Karena laju pertumbuhan Covid trend-nya belum landai, sehingga kami tetap mengevaluasi setelah adanya imunisasi atau vaksin dulu, supaya imun tubuh anak-anak semakin kuat. Jadi ini yang sedang kita dorong karena bagi kami kesehatan dan keselamatan anak-anak kita dan kita semua adalah segala-galanya,” ujar Totong, seperti dinukil dari jabarprov.go.id, Sabtu (5/12/20200.

Totong menyampaikan, jika nanti pembelajaran tatap muka kembali digelar, pertemuan di kelas harus sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. “Jadi setelah (ada) vaksin, insya Allah baru akan dimulai tatap muka, termasuk tetap menjaga SOP protokol kesehatan,” ucapnya.

Menurut Totong, salah satu pertimbangan pembelajaran tatap muka dilakukan setelah ada vaksinasi agar tidak terjadi klaster baru di satuan pendidikan Kabupaten Garut. “Yang kami pertimbangkan adalah ketika diadakan tatap muka dalam situasi seperti ini, dikhawatirkan akan muncul klaster baru dari satuan pendidikan, mengingat terdapat sekitar 600.000 peserta didik. Jadi jika masuk sekolah dan misalnya terjadi outbreak sebesar 1% saja, yakni sekitar 6000 siswa, mau diisolasi dimana mereka semua? Sehingga kita harus memperkuat pembelajaran jarak jauh di rumah, juga memperkuat program blended learning, hal ini yang harus kita sampaikan ke orangtua untuk terus bersabar,” pungkasnya. [ind]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

58 mins ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

1 hour ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

1 hour ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

1 hour ago

Segini Biaya Pembangunan GOR Terpadu A. Yani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Gedung Olahraga (GOR) Terpadu Ahmad Yani (A. Yani) di Kawasan Gelora Khatulistiwa…

1 hour ago

Sore Ini, GOR Terpadu A. Yani Pontianak Diresmikan

KalbarOnline, Pontianak - Gedung Olahraga (GOR) Terpadu Ahmad Yani di Kawasan Gelora Khatulistiwa Pontianak, Jalan…

3 hours ago