KalbarOnline.com – Nasib Indonesia dalam Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 ditentukan malam ini. Mereka akan menghadapi Thailand di Khalifa Sport City, Manama, Bahrain, pada pukul 20.00 WIB.

Itu menjadi satu-satunya pertandingan yang akan dijalani Indonesia dalam window kedua grup A, setelah Korea Selatan absen.

Pertandingan tersebut juga akan menjadi pertarungan klasik. Maklum, di kawasan Asia Tenggara, kedua negara sudah sering bertemu. Dari empat kali pertemuan terakhir, Indonesia unggul head-to-head 3-1. Namun, dalam pertemuan terakhir saat SEA Games 2019 di Filipina lalu, Indonesia kalah 76-98.

Baca Juga: Korea Selatan Mundur, Timnas Indonesia Berambisi Hajar Thailand

Namun, Indonesia tetap percaya diri. Sebab, secara ranking, Indonesia memang lebih unggul. Tim Merah Putih berada pada urutan ke-92. Sementara itu, Thailand berada pada peringkat ke-99 dunia.

Indonesia juga makin percaya diri lantaran bisa memainkan dua pemain naturalisasinya, Lester Prosper dan Brandon Jawato. Hal itu dibenarkan point guard Abraham Damar Grahita.

Dia berkaca dari pengalaman menghadapi Korea Selatan dan Filipina pada window pertama Februari lalu. Bermain dengan komposisi full pemain lokal membuat mereka sulit memenangkan pertandingan.

”Seharusnya bisa menambah kekuatan ya. Terutama soal size. Dengan adanya Lester dan Brandon, size serta pengalaman mereka dibutuhkan dalam game internasional seperti ini,” ujar MVP IBL 2020 itu.

Dari segi fisik, pemain Indonesia juga lebih bugar daripada pemain Thailand. Sebab, kemarin malam Thailand lebih dulu menghadapi Filipina.

Dari 12 pemain yang dibawa ke Bahrain kali ini, Abraham optimistis timnya bisa membawa kemenangan perdana.

”Energi mereka berguna bagi kami. Pemain yang dibawa sudah yang terbaik. Persiapan juga sudah matang. Semoga hasilnya bisa bagus,” ujarnya.

Guard Thailand Tyler Lamb juga tidak sabar untuk bisa bertanding dengan Indonesia lagi.

”Yang pasti, pertandingan melawan Indonesia adalah hal yang saya tunggu-tunggu. Saya merasa bahwa kami memiliki peluang untuk menang. Kami merasa harus bisa menyelesaikan ini dengan baik,” ujarnya seperti dikutip dari situs resmi FIBA.