Categories: HeadlinesPontianak

Ditargetkan Beroperasi Maret 2021, Dirut Teknik Pelindo II Sebut Progres Pembangunan Pelabuhan Kijing Sudah 75 Persen

Ditargetkan Beroperasi Maret 2021, Dirut Teknik Pelindo II Sebut Progres Pembangunan Pelabuhan Kijing Sudah 75 Persen

KalbarOnline, Pontianak – Progres pembangunan pelabuhan internasional Kijing di Kabupaten Mempawah sudah mencapai 75 persen. Hal itu disampaikan Direktur Teknik Pelindo II, Juhri Iriansyah saat diwawancarai usai melakukan pertemuan dengan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji melaporkan perkembangan proyek strategis nasional itu, Jumat (27/11/2020).

“Target kami di Maret 2021 sudah selesai 100 persen dan bisa full operasi,” ujarnya.

Pandemi covid yang melanda, kata dia, sedikit banyak memang mengganggu pelaksanaan kontruksi, mobilisasi orang, mobilisasi alat, material cukup terganggu gegara covid-19.

Infrastruktur jalan sebagai akses baru bagi masyarakat juga tengah diproses. Penetapan pengadaan tanah untuk jalan tersebut bahkan sudah ada penetapan Gubernur Kalbar.

“Jalan nasional akan kami pindahkan. Ini sudah kami koordinasikan dengan menteri PUPR. Dan itu sudah disepakati. Memang itu akan dipindahkan ke belakang area kami. Saat ini sudah penetapan lokasi dari Pak Gubernur. Tentunya nanti tinggal diposes pengadaan tanahnya yang masih diperlukan. Setelah itu konstruksi akan segera kami lakukan,” jelasnya.

Juhri memastikan, keberadaan pelabuhan internasional Kijing akan memberi dampak besar dalam peningkatan PAD Provinsi Kalbar. Sebab semua kegiatan ekspor nantinya akan melalui pelabuhan Kijing.

“Sangat banyak. Kami berharap dengan adanya pelabuhan internasional Kijing bisa memberi dukungan penuh kepada Provinsi Kalbar untuk meningkatkan PAD-nya. Sebagai contoh misalnya CPO yang selama ini tidak dikirim lewat Kalbar, sudah bisa dilakukan lewat Kalbar sendiri. Semuanya sudah bisa lewat Kalbar, kenapa jauh-jauh. Semuanya bisa lewat Kijing,” tandasnya.

Sementara Gubernur Kalbar, Sutarmidji mengungkapkan bahwa pertemuannya dengan Dirut Teknik Pelindo II hanya sebatas menerima laporan progres pembangunan pelabuhan internasional Kijing.

“Mereka menyampaikan laporan saja, perkiraan operasional maksimalnya Maret 2021. Saya bilang ke mereka kalau dermaga oke (Maret 2021), tapi terakhir saya kunjungan ke sana progres pembangunan di daratnya baru 56 persen, maka perlu percepatan,” pungkasnya. (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

PWI Kalbar Komitmen Dukung KPU Sukseskan Pilkada 2024

KalbarOnline, Pontianak - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat berkomitmen untuk mendukung Komisi Pemilihan…

1 hour ago

Tersangka Korupsi Dana Desa Tekalong Dipindahkan ke Rutan Kelas 2 Pontianak

KalbarOnline, Putussibau - Filemon Siderasi, mantan Kepala Desa Tekalong, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu yang…

2 hours ago

Peletakkan Batu Pertama Pembangunan GOR Indoor, Wujud Nyata Komitmen Pemkab Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Sekda Ketapang, Alexander Wilyo meletakkan batu pertama pembangunan Gelanggang…

2 hours ago

PKRS Pontura Studi Tiru Program PKRS RSUD SSMA

KalbarOnline, Pontianak - Tim Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota…

2 hours ago

Tari Gasing dari Pontianak Pukau Peserta Apeksi di Balikpapan

KalbarOnline, Pontianak - Suguhan tari gasing yang ditampilkan para penari dari Kota Pontianak menyita perhatian…

2 hours ago

Harisson Apresiasi Kodam XII Tanjungpura, Berhasil Gagalkan Selundupan Sabu 21 Kg

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memberikan apresiasi kepada jajaran…

2 hours ago