Categories: Sport

Pelatih Akui, dalam Setahun Ini Lalu M. Zohri Tak Banyak Perkembangan

KalbarOnline.com – Lalu Muhammad Zohri menjadi atlet pertama Indonesia yang dipastikan lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 pada Mei 2019. Dia menembus kualifikasi dengan waktu 10,03 detik pada nomor lari 100 meter. PB PASI pun langsung memfokuskan Zohri untuk bertanding di Tokyo.

Hanya, persiapan Zohri tidak maksimal. Sebab, ajang internasional yang terakhir diikutinya adalah Kejuaraan Dunia 2019.

Kejuaraan itu digelar pada 27 September 2019 di Doha, Qatar. Hasilnya, Zohri gagal ke semifinal dan meraih catatan waktu 10,36 detik. Dia juga tidak diturunkan dalam SEA Games 2019 di Filipina. Saat itu PB PASI memprioritaskan atlet-atlet muda.

  • Baca Juga: Dua Pemain Naturalisasi Masuk Skuad, Timnas Putuskan Coret Tiga Nama

Pelatih Eni Nuraini mengakui, setahun terakhir, tidak banyak perkembangan dalam program Zohri. Zohri sempat dipulangkan dan fokus menjaga kondisi fisik. ’’Lebih ke program umum. Terutama penguatan otot dan perbaikan teknik start block. Itu kan dia (Zohri) yang masih kurang. Juga, agar cedera lututnya tidak kambuh lagi,’’ ujarnya.

Setelah kembali masuk pelatnas pada Agustus, Eni bisa memantau perkembangan Zohri. Sebelumnya, Eni hanya memberikan program latihan mandiri dan pemantauan melalui video.

Empat bulan ini, Eni memberikan tes untuk mengetahui seberapa jauh perkembangan anak asuhnya. Memang, tes yang diberikan bukan jarak 100 meter. Hal itu membutuhkan persiapan yang lebih detail dan matang.

’’Masih tes dengan jarak 60 meter. Dalam jarak tersebut, Zohri meraih waktu 6,60 detik. Catatan waktu juga banyak faktornya. Sparring partner dan atmosfer saat lari ikut memengaruhi,’’ tuturnya.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

3 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

7 hours ago

Pria di Pontianak Ditangkap Polisi Usai Rampas Kalung Emas Seorang Wanita

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…

7 hours ago

Polres Kubu Raya Ungkap 16 Kasus Kekerasan Anak Selama 2024

KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…

8 hours ago

Polisi dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 8 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…

9 hours ago

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

23 hours ago