Categories: Kabar

Kemenag Bantu Subsidi Gaji 973 Guru dan Tenaga Kependidikan non PNS Buddha-Khonghucu

KalbarOnline.com – Kementerian Agama memastikan akan memberikan bantuan berupa subsidi gaji bagi 973 guru dan tenaga kependidikan (GTK) non PNS Buddha maupun Khonghucu. Rinciannya, sebanyak 832 GTK non PNS Buddha dan 141 GTK non PNS Khonghucu. Jumlah bantuan yang akan diterima sama, yakni Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan lamanya.

“Ada 832 guru yang akan mendapat BSG (bantuan subsidi gaji). Mereka adalah guru pendidikan agama Buddha non PNS dan guru Nava Dhammasekha. Mereka akan mendapat BSG sebesar Rp600 ribu perbulan selama tiga bulan,” ungkap Dirjen Bimas Buddha Caliadi, kemarin.

Menurut Caliadi, saat ini pihaknya sudah menyiapkan petunjuk teknis pencairan yang akan segera disahkan. “Kami usahakan untuk bisa segera dicairkan. Semoga ini bisa menjadi kado bagi mereka di Hari Guru Nasional, 25 November mendatang,” tuturnya.

Direktur Urusan Agama dan Pendidikan Buddha Supriyadi menambahkan, Ditjen Bimas Buddha total mendapat anggaran sebesar Rp1,497 miliar untuk bantuan subsidi daji guru pendidikan agama Buddha. Sebanyak 832 guru pendidikan agama Buddha yang akan menerima BSG ini tersebar di 29 Povinsi.

Berikut ini sebarannya:

  1. Aceh (4),
  2. Bali (31),
  3. Banten (87),
  4. Bengkulu (1),
  5. DI Yogyakarta (5),
  6. DKI Jakarta (107),
  7. Gorontalo (1),
  8. Jambi (18),
  9. Jawa Barat (53),
  10. Jawa Tengah (83),
  11. Jawa Timur (37),
  12. Kalimantan Barat (61),
  13. Kalimantan Selatan (14),
  14. Kalimantan Tengah (1),
  15. Kalimantan Timur (10),
  16. Kalimantan Utara (3),
  17. Kepulauan Bangka Belitung (18),
  18. Kepulauan Riau (73),
  19. Lampung (13),
  20. NTB (35),
  21. Papua (1),
  22. Papua Barat (1),
  23. Riau (66),
  24. Sulawesi Selatan (9),
  25. Sulawesi Tengah (9),
  26. Sulawesi Utara (1),
  27. Sumatera Barat (2),
  28. Sumatera Selatan (20), dan
  29. Sumatera Utara (68)

Guru Non PNS Konghuchu

Sementara itu, Kepala Pusat Bimbingan dan Pendidikan (Pusbimdik) Khonghucu Wawan Djunaedi mengatakan, sebanyak 141 guru Non PNS yang mengajar Pendidikan Agama Khonghucu akan mendapat bantuan subsidi gaji (BSG).

“Ada 141 guru yang akan mendapat BSG. Mereka adalah guru yang mengajar Pendidikan Agama Khonghucu di Sekolah Umum dan mengajar agama Khonghucu di Sekolah Minggu. Mereka akan mendapat BSG sebesar Rp600ribu perbulan selama tiga bulan,” sambungnya.

Menurut Wawan, petunjuk teknis pencairan BSG ini akan segera diterbitkan. “Kami usahakan untuk bisa segera dicairkan. Semoga ini bisa menjadi kado bagi mereka di Hari Guru Nasional, 25 November mendatang,” tuturnya.

Wawan menambahkan, Pusbimdik mendapat anggaran sebesar Rp253,8 juta, untuk bantuan subsidi gaji guru Khonghucu Non PNS. Sebanyak 141 guru pendidikan agama Khonghucu yang akan menerima BSG ini tersebar di 14 Povinsi.

Berikut ini sebarannya:

  1. Bali (7)
  2. DKI Jakarta (13)
  3. Jambi (2)
  4. Jawa Barat (30)
  5. Jawa Tengah (12)
  6. Jawa Timur (9)
  7. Kalimantan Barat (23)
  8. Kalimantan Timur (5)
  9. Kepulauan Bangka Belitung (21)
  10. Maluku Utara (2)
  11. Nusa Tenggara Barat (1)
  12. Riau (10)
  13. Sulawesi Selatan (2)
  14. Sulawesi Utara (4). [ind]
Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

8 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

11 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

12 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

12 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

13 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

13 hours ago