Soal Patuh Protokol 3M, Masyarakat Diminta Saling Mengingatkan

KalbarOnline.com – Masyarakat diminta bekerja sama dengan pemerintah untuk ikut berupaya menurunkan kasus Covid-19. Caranya dengan disiplin mematuhi protokol kesehatan 3M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun. Dan jangan segan untuk saling mengingatkan.

Sementara pemerintah berkomitmen untuk menggenjot testing atau pengujian dengan swab atau tes usap. Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan jika masyarakat patuh menjalankan disiplin protokol kesehatan, maka ekonomi nasional akan semakin pulih. Sehingga, kata dia, kendali ada di tangan pemerintah tetapi butuh kerja sama dari masyarakat.

Baca Juga :  Dipimpin Miftachul Akhyar, MUI Keluarkan Fatwa soal Vaksin

“Peran pentingnya adalah gotong royong, saling mengingatkan mulai dari individu di keluarga, di masyarakat kecil RT RW sampai kantor-kantor termasuk industri,” jelasnya dalam konferensi pers baru-baru ini.

Menurutnya jika masyarakat saling mengingatkan tentang kewajiban protokol kesehatan, maka toleransi inilah yang diperlukan sebagai modal dalam menjalankan adaptasi kebiasaan baru. Prof Wiku berharap tren kesembuhan akan selalu naik, kasus aktif dan kematian selalu turun.

Baca Juga :  Ahmad Basarah: ASN Bisa Disanksi Pemecatan Jika Selewengkan Pancasila

Sementara dengan adanya peningkatan kasus di utara Eropa, lanjutnya, Indonesia harus waspada menjaga perbatasan terutama pekerja migran yang kembali ke Indonesia, atau umrah yang sudah mulai kembali ke Indonesia.

“Kita harus betul-betul terapkan karantina dan testing swab dengan baik sehingga tak ada imported case ke Indonesia. Selama kita bisa menjaga seperti itu, dan harusnya Indonesia terjaga karena sudah berpengalaman 8 bulan. Dan ini prestasi bersama bangsa Indonesia,” pungkasnya.

Comment