Selisih 10 Ribu Suara di Pennsylvania, Biden Makin Sulit Dikejar Trump

KalbarOnline.com – Penghitungan suara di Pennsylvania pada Jumat (6/11) menunjukkan calon presiden Amerika Serikat dari Demokrat, Joe Biden, makin unggul di negara bagian kunci atau Keystone State. Donald Trump makin sulit mengejar lawannya.

Laporan CNN menyebutkan ada 2.617 suara datang dari Bucks County. Dari jumlah itu menunjukkan Biden memperoleh 1.732 suara dan Trump hanya memperoleh 853 suara. Artinya Biden mendapatkan 66 persen suara di Bucks County dalam gelombang terakhir.

  • Baca juga: Berjaya di 4 Negara Bagian Paling Berpengaruh, Biden Ungguli Trump
Baca Juga :  Dua Kali Meghan Markle Ajak Suaminya Rayakan Natal Jauh dari Kerajaan

Hampir setiap kali suara baru masuk, Joe Biden tidak hanya mendapatkan lebih banyak tetapi juga mendapatkan dua pertiga suara. Saat ini, sekitar 20 ribu suara biasa di Pennsylvania masih dihitung di Philadelphia County, di mana Joe Biden telah mendapatkan lebih dari 80 persen suara.

Ada sekitar 175.880 surat suara yang tersisa untuk dihitung di seluruh Pennsylvania menurut situs pemilihan. Ketika Biden mendekati margin 10 ribu suara di atas Trump di Pennsylvania, maka akan makin sulit bagi Trump untuk mengejar.

Baca Juga :  Trump Positif Korona 33 Hari Jelang Pilpres AS, Jadwal Kampanye Kacau

Di Pennsylvania, Biden mendapatkan 49,4 persen, sementara Trump 49,3 persen. Ada 20 suara elektoral yang diperebutkan.

Keunggulan Biden yang semakin meningkat di Pennsylvania membuat Trump semakin sulit untuk mengejar ketinggalan. Berdasar itu, tim kampanye Biden mengatakan sudah berancang-ancang untuk menyiapkan pidato kemenangan dan tim transisi.

Tak hanya Biden, tapi wakilnya, Senator Kamala Harris juga dijadwalan untuk berpidato. Ini akan menjadi pertama kalinya calon wakil presiden berpidato sejak hari pemilihan.

Comment