Categories: Nasional

Salah Video Meninggalnya Ki Seno Nugroho

PRODUSEN hoax yang satu ini memang ngawur. Menyebar informasi yang salah atas peristiwa meninggalnya dalang kondang Ki Seno Nugroho. Dalang kelahiran Jogjakarta itu disebut-sebut meninggal saat berada di atas panggung.

’’Detik-detik Meninggalnya Ki Seno Nugroho… #Viral #videoviral #bestvideo #beritaviral.’’ Demikian keterangan yang dibagikan halaman Facebook TIK TOK ASL kemarin (5/11).

Video berdurasi 3 menit 46 detik itu memperlihatkan seorang dalang yang sedang membawakan lakon cerita wayang kulit di atas panggung. Tiba-tiba, sang dalang tertunduk dan mengeluarkan suara aneh. Seketika itu, beberapa pemain gamelan berdiri dan berusaha menolong si dalang. Pentas wayang kulit itu pun terhenti.

Sejumlah media massa memang memberitakan kematian Ki Seno Nugroho pada 3 November lalu. Namun, seniman itu tidak meninggal pada saat mementaskan wayang. Dia mengembuskan napas terakhir setelah sempat bersepeda pada Selasa petang.

Lantas, siapakah dalang yang tiba-tiba pingsan dalam video unggahan Facebook TIK TOK ASL kemarin? Penelusuran dengan menggunakan situs padanan gambar mengarahkan Jawa Pos pada kanal YouTube yang diunggah pada 30 Oktober 2018. Judulnya Detik-Detik Dalang Meninggal pada Saat Pentas Di Ngawi, Jawa Timur.

’’Dalang Rahmad Santoso Meninggal Dunia Saat pentas pada Sabtu 27 Oktober 2018 di Dusun Gedoro, Cepoko, Ngrambe, Ngawi , Jawa timur.’’ Demikian keterangan yang ditulis kanal YouTube Benia Official tersebut. Anda dapat melihatnya di bit.do/BukanKiSeno.

Sementara itu, kematian Ki Seno Nugroho banyak diberitakan media arus utama. Radar Jogja, misalnya, yang menjelaskan bahwa Ki Seno meninggal pada Selasa (3/11) pukul 22.15. Dalang kelahiran Jogja, 23 Agustus 1972, itu meninggalkan seorang istri dan tiga anak.

Ketua Persatuan Pedalangan Indonesia (Pepadi) DIJ Ki Edi Suwondo menuturkan, dugaan sementara, almarhum mengalami serangan jantung. ’’Karena almarhum saat siang (3/11) masih bercanda di grup Warga Laras, grup yang selalu menemani pentas selama ini,’’ ungkapnya.

Jenazah sempat disemayamkan di rumah duka di Dusun Gayam, Desa Argosari, Kecamatan Sedayu, Bantul. Setelah itu, pemakaman dilakukan pada 4 November di Makam Semaki Gede, Kota Jogja. Anda dapat membacanya di bit.do/kiSenoBerpulang.

FAKTA

Dalang yang meninggal di atas panggung itu adalah Rahmad Santoso. Dia meninggal saat pentas di Dusun Gedoro, Cepoko, Ngrambe, Ngawi, Jawa Timur, pada 2018. Sementara itu, Ki Seno meninggal di RS PKU Muhammadiyah Gamping pada 3 November 2020.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Peluncuran Tahapan Pilkada Kapuas Hulu 2024, Wabup Wahyudi Ajak Semua Pihak Jaga Suasana Sejuk dan Damai

KalbarOnline, Putussibau – Komisi Pemilu Umum (KPU) Kabupaten Kapuas Hulu melakukan peluncuran tahapan pemilihan kepala…

15 hours ago

IKA Unhas Kalbar Siap Berikan Kontribusi Positif Bagi Kemajuan dan Pembangunan Daerah

KalbarOnline, Pontianak - Suksesi pemilihan Ketua dan Pengurus Wilayah Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin (IKA…

18 hours ago

Sambil Mancing Ikan, Edi Kamtono Minta Doa Warga Kembali Jadi Walkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Wali Kota Pontianak incumbent, Edi Rusdi Kamtono menikmati weekend dengan memancing…

21 hours ago

Dinilai Tak “Orisinil”, KPU Klarifikasi Soal Polemik Karya Pemenang Lomba Cipta Jingle Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak memberikan klarifikasi terkait dugaan pemenang Lomba…

21 hours ago

Ketua Bawaslu Kapuas Hulu Lantik 64 Anggota Panwascam Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau - Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas Hulu, Mustaan melantik sedikitnya 64 orang Panitia Pengawas…

21 hours ago

Polres Kubu Raya Amankan 6 Remaja Terlibat Tawuran di Sungai Raya

KalbarOnline, Kubu Raya - Tim Patroli Presisi Satuan Samapta Polres Kubu Raya mengamankan 5 remaja…

2 days ago