Pemuda Dusun Kapuas Harap Rupinus-Aloysius Dua Periode Pimpin Sekadau

Pemuda Dusun Kapuas Harap Rupinus-Aloysius Dua Periode Pimpin Sekadau

KalbarOnline, Sekadau – Satu periode masa kepemimpinan Rupinus-Aloysius memimpin Sekadau akan segera berlalu. Keduanya pun maju kembali sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sekadau nomor urut 2 di Pilkada Sekadau 2020.

Berbagai doa dan harapan pun disampaikan untuk keduanya. Tak terkecuali sederetan tokoh-tokoh pemuda Dusun Kapuas, Desa Sungai Ringin, Agus Maulana Dono Ismail dan Nugroho Bowo.

Menurut Agus Maulana berbagai penilaian pun datang dari lapisan masyarakat tentang pembangunan di Kabupaten Sekadau selama kepemimpinan Rupinus-Aloysius lima tahun terahir. Tokoh pemuda Dusun Kapuas ini mengaku tak puas jika Rupinus-Aloysius hanya satu periode saja memimpin Sekadau.

Ia dan beberapa pemuda Dusun Kapuas menginginkan Rupinus-Aloysius melanjutkan pembangunan pada periode keduanya ini.

“Selama kepemimpinan Pak Rupinus-Aloysius sudah cukup baik di mata masyarakat Dusun Kapuas, desa Ringin ini lihatlah pembangunan ini,” ujarnya.

“15 tahun Sekadau menjadi kabupaten. Baru ini Jalan Tamtama Dusun Kapuas, Desa Sungai Ringin di-aspal. Berkat Rupinus-Aloysius,” katanya dengan logat bahasa daerah Sekadau kepada awak media.

Meski, diakuinya, ada beberapa yang belum tuntas. Namun sebagai masyarakat, tegas dia, harus memahami bahwa membangun sebuah daerah tak seperti membalikkan telapak tangan.

“Tidak semudah itu,” kata Agus Maulana.

Sementara Dono Ismail, pemuda Dusun Kapuas lainnya menilai pasangan Rupinus-Aloysius sangat berkomitmen dalam membangun daerah serta berlaku adil dalam pembangunan. Hal itu, tegasnya, dibuktikan pada periode pertama kepemimpinan Rupinus-Aloysius.

“Kami merasakan mereka sudah cukup berkomitmen di dalam membangun dan sudah berlaku adil dan ini sesuai dengan visi dan misinya menata kota, membangun desa,” imbuhnya.

“Intinya, kalau Pak Rupinus-Aloysius naik lagi, jangan lupa pembangunan jalan dilanjutkan lagi sesuai visi misinya dan Masjid Baiturrahman kami di kampong Longkam,” pintanya dengan logat Bahasa daerah. (Mus)