Categories: Nasional

Polisi Alihkan Kendaraan Berat ke Jalur Non Tol Antisipasi Kepadatan

KalbarOnline.com–Polresta Cirebon, Jawa Barat, pada libur panjang akhir pekan ini, mengalihkan kendaraan berat yang mengarah ke Jawa Tengah ke jalur non tol. Upaya tersebut untuk mengantisipasi kepadatan di Gerbang Tol (GT) Palimanan.

”Kalau langkah antisipasi kita menindaklanjuti surat edaran dari Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, di mana angkutan barang yang mengangkut barang galian, tambang, dan lainnya kita alihkan ke jalur non tol,” kata Kapolresta Cirebon Kombespol M. Syahduddi seperti dilansir dari Antara di Cirebon, Rabu (28/10).

Syahduddi mengatakan, pengalihan kendaraan berat ke jalur non tol tersebut merupakan antisipasi agar tidak terjadi penumpukan kendaraan saat melakukan pembayaran di GT Palimanan. Namun, kendaraan berat yang menuju ke arah Jawa Tengah juga masih diperbolehkan masuk ke jalur tol lewat pintu tol Palimanan 4.

”Kita memang alihkan kendaraan berat ke jalur non tol dan kemudian dimasukkan lagi melalui pintu masuk Palimanan 4 yang mengarah ke Jawa Tengah,” tutur M. Syahduddi.

Menurut dia, selama arus mudik libur panjang, pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas agar kendaraan yang melintas di wilayah hukum Polresta Cirebon bisa lancar.

”Kita mengantisipasi lonjakan kendaraan dengan melakukan upaya rekayasa lalu lintas untuk menjamin keamanan, keselamatan dan kelancaran lalu lintas,” ujar M. Syahduddi.

Untuk puncak arus mudik libur panjang akhir pekan di gerbang tol (GT) Palimanan, Syahduddi memperkirakan, terjadi pada Rabu (28/10), terlihat dari banyaknya kendaraan yang melintas. Kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah, pada Rabu (28/10), di GT Palimanan sudah terlihat meningkat. Bahkan ada antrean kendaraan yang akan melakukan pembayaran di GT Palimanan, namun masih dalam kondisi wajar.

”Antrean di GT Palimanan sampai satu kilometer dan masih dalam pengendalian petugas kami yang ada di lapangan,” kata M. Syahduddi.

Syahduddi menyebutkan jumlah kendaraan yang melintas di GT Palimanan dalam 1 jam rata-rata berkisar 1.500 sampai 2.000. Dari data tersebut, ada peningkatan arus lalu lintas. Data dari kemarin malam sampai Rabu (28/10) siang, jumlah kendaraan yang sudah melintasi GT Palimanan diperkirakan sudah di atas 12.000 unit.

Untuk mengantisipasi lonjakan jumlah kendaraan, kata Syahduddi, pihaknya terus berkoordinasi dengan polres lain. Ketika ada peningkatan di jalur tol, bisa segera diantisipasi. ”Kami terus pantau arus lalu lintas agar ketika ada peningkatan, bisa segera terurai. Kami juga terus berkoordinasi dengan petugas lain,” tutur Syahduddi.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Hasil Pemilu 2024, Lebih Separuh DPRD Kapuas Hulu Diisi Wajah Baru 

KalbarOnline, Putussibau - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kapuas Hulu baru saja menggelar rapat pleno…

1 hour ago

Januari hingga April 2024, Ada 1.561 Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies di Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Barat mencatat ada 1.561 kasus Gigitan Hewan…

3 hours ago

Pemkab Kapuas Hulu Kalah di PTUN Pontianak

KalbarOnline, Putussibau - Majelis hakim PTUN Pontianak mengabulkan permohonan perkara atas nama Floradarosari yang merasa…

3 hours ago

Ini Daftar Anggota DPRD Kabupaten Kubu Raya Terpilih Hasil Pemilu Tahun 2024

KalbarOnline, Kuhu Raya - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kubu Raya telah menetapkan 45 nama…

3 hours ago

Ini Daftar Anggota DPRD Kota Pontianak Terpilih Hasil Pemilu Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak telah menetapkan 45 nama Anggota Dewan…

3 hours ago

Pemprov Kalbar Siapkan Puluhan Penari Terbaik pada Momen HUT Kemerdekaan 17 Agustus di IKN

KalbarOnline, Pontianak - Peringatan 17 Agustus 2024 bakal menjadi momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Republik…

3 hours ago