Categories: Nasional

Makin Patuh 3M, 84 Persen Masyarakat Sudah Disiplin Pakai Masker

KalbarOnline.com – Protokol kesehatan 3M yakni wajib memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan efektif guna memutus penularan virus Korona gencar dikampanyekan. Sejumlah wilayah yang disiplin melakukan protokol kesehatan juga terbukti mencatat penurunan kasus. Survei terbaru dari Satuan Tugas Covid-19 menyebutkan mayoritas masyarakat sudah patuh protokol 3M. Salah satunya memakai masker.

Juru Bicara Pemerintah Untuk Covid-19 Prof Wiku Adisasmito menjelaskan, dari survei didapatkan hasil kepatuhan memakai masker menunjukkan 84,36 persen. Sedangkan 15,64 persen masih tidak memakai masker. Bahkan, pasar masuk dalam peringkat 5 yang sudah mulai menerapkan protokol 3M.

Survei pun mengumumkan tingkat kepatuhan memakai masker dari yang terendah di lokasi kerumunan. Yaitu patuh pakai masker restoran/kedai 73,44 persen. Patuh pakai masker di rumah 78,67 persen. Patuh pakai masker di tempat olahraga RPTRA 80,50 persen. Patuh pakai masker di jalan umum 82,37 persen. Dan patuh pakai masker di pasar 84,57 persen.

“Mari kita kerja sama untuk daerah yang belum disiplin, kita disiplinkan penggunaan masker, penyediaan alat cuci tangan di institusi harus kita jalankan,” tegasnya dalam konferensi pers, Senin (26/10).

Sedangka, jumlah orang-orang yang ditegur berdasarkan wilayah paling tinggi adalah Bali 2.154.779 orang. Lalu disusul Jawa Timur sebesar 1.575.977 orang, Jawa Tengah 1.556.426 orang. Jawa Barat 817.566 orang, danAceh 540.958 orang.

“Jadi kita bisa menunjukkan, daerah mana saja yang sebetulnya perilakunya sudah institusi, perilakunya sudah baik. Institusi itu artinya kan dikontriibusi oleh orang-orang, konsumen atau yang menjual barang. Dan dengan cara begini, UMKM pasti jalannya makin cepat karena kita sendiri yang mengendalikan, kita bersama,” paparnya.

Prof Wiku mengingatkan disiplin dan optimis akan meningkatkan imunitas keseluruhan. Dengan mematuhi protokol dan mampu menurunkan kasus maka otomatis ekonomi akan kembali berjalan.

“Kalau kita positif menjalankannya dan kita juga riang gembira, karena kita punya prospek ke depan, semua itu jalan kita untuk maju, dengan protokol ketat harusnya kita bisa kembali ekonominya, bangkit,” tegasnya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu A. Yani Pontianak yang berlokasi di kawasan…

3 hours ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

5 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

5 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

5 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

5 hours ago

Segini Biaya Pembangunan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Gedung Olahraga (GOR) Terpadu Ahmad Yani (A. Yani) di Kawasan Gelora Khatulistiwa…

5 hours ago