Wapres Ma’ruf Amin Ingin Penyaluran Subsidi Sudah Tak Lagi Pakai Kartu

KalbarOnline.com – Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta agar bantuan dan subsidi dari pemerintah daoat disalurkan melalui pemanfaatan teknologi digital. Salah satu upaya pemerintah yaitu dengan peralihan ke platform digital yang dilakukan melalui uji coba teknologi biometrik.

Menurutnya, hal tersebut telah dilakukan secara serius oleh Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. Sehingga, pemerintah dapat menghemat anggaran dalam penyaluran bantuan dan subsidi pada masyarakat. “Hasil kajian yang dilakukan secara luas sejak 2018 tersebut menunjukkan hasil yang menggembirakan,” ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (20/10).

Baca Juga :  Separuh Lebih Bayi di Indonesia Tidak Memperoleh ASI Eksklusif

Ma’ruf menjelaskan, dengan memanfaatkan teknologi tersebut, pemerintah dapat menyalurkan bantuan bahkan tidak memerlukan kepemilikan smartphone di tingkatan masyarakat dan cukup berada di tingkat merchant, agen, atau toko. “Selain itu pemerintah dalam menghemat biaya infrastruktur transaksi yang sangat mahal seperti percetakan kartu debit maupun sistem elektronik data capture untuk EDC,” ungkapnya.

Ma’ruf menyebut, dirinya menunjuk Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian untuk mengimplementasikan teknologi tersebut dalam menyalurkan bantuan dan subsidi. Diharapkan Kementerian Koordinator bidang Perekonomian menindaklanjuti teknologi biometrik ini untuk penyaluran bantuan dan subsidi pemerintah.

Baca Juga :  Menko PMK Apresiasi IKA ITS Donasikan 530 Gawai Dukung PJJ

“Saya meminta agar pemanfaatan teknologi biometrik tersebut dapat segera diadopsi agar penyaluran bantuan dan subsidi pemerintah dapat berlangsung dengan baik,” ucapnya.

Selain itu, melalui pelatihan Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM), pemanfaatan platform digital dapat dilakukan secara maksimal. Sebab, belajar dari wabah pandemi Covid-19, perkembangan teknologi yang berlangsung pesat tak dapat dipungkiri.

“Teknologi digital ini seharusnya mampu mendorong pertumbuhan industri termasuk UMKM, pertumbuhan ekonomi digital juga menjadi pendorong ekonomi kreatif, pariwisata dan jasa lainnya. Peluang tersebut juga tentu harus dimanfaatkan dengan baik,” tutupnya.

Comment