KalbarOnline.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mau pengadaan vaksinasi virus Korona dipelintir oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab. Jokowi mengatakan, komunikasi penjelasan vaksin kepada masyarakat sangat penting dijalankan.
”Harus dijelasin detail. Jangan dihantam oleh isu, dipelintir kemudian masyarakat demo lagi,” ujar Jokowi dalam rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (19/10).
Jokowi menegaskan, ia juga tidak mau komunikasi kepada masyarakat berjalan tidak utuh. Pemerintah harus bisa meyakinkan masyarakat bahwa mereka sangat membutuhkan vaksin. “Karena memang masyarakat sekarang ini dalam posisi yang sulit,” katanya.
Jokowi berujar, untuk vaksin Covid-19 yang gratis nanti akan ditangani oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto. Kemudian untuk vaksin Covid-19 mandiri dipegang oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. “Kalau nggak seperti ini, siapa yang menandatangani menjadi tidak jelas, siapa yang tanggung jawab,” ungkapnya.
Diketahui, pemerintah telah melakukan finalisasi pembelian vaksin untuk Covid-19 dari tiga perusahaan produsen, yakni Cansino, G42/Sinopharm, dan Sinovac. Ketiga perusahaan itu telah sepakat menyediakan vaksin untuk Indonesia pada November 2020 mendatang.
Pemerintah mengakui vaksin dari ketiga perusahaan tersebut kini baru masuk pada tahap akhir uji klinis fase ketiga. Namun ketiga vaksin itu sudah dalam proses mendapatkan emergency use authorization (EUA) di sejumlah negara.
KalbarOnline.com – Melindungi mobil dari berbagai risiko adalah langkah bijak untuk Anda lakukan sebagai pemilik…
KalbarOnline, Kaltim - PLN (Persero) resmi membangun PLN Hub yang akan menjadi episentrum ekosistem transisi…
KalbarOnline, Jakarta - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melakukan audiensi dengan Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan…
KalbarOnline, Pontianak - Polresta Pontianak berhasil mengamankan pasangan suami istri (pasutri) terkait kasus pencurian kendaraan…
KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas Hulu, Mohd Zaini memimpin rapat persiapan pelaksanaan Content…
KalbarOnline, Sambas - Beredar di media sosial (medsos), video permintaan maaf seorang wanita DL (16…
Leave a Comment