KalbarOnline.com – Mengikuti perubahan yang telah dilakukan YouTube terhadap cara menayangkan iklan dan bagaimana pembuat konten dapat memperoleh penghasilan dari iklan tersebut membuat banyak pembuat konten tidak lagi hanya mengandalkan YouTube untuk mencari nafkah. Banyak yang menggunakan platform seperti situs belanja Amazon di mana mereka bisa mendapatkan komisi dari produk yang dijual dengan menggunakan tautan rujukan mereka.
Cara tersebut jelas membuat YouTube tidak mendapatkan apa-apa dalam prosesnya karena para calon pembeli hanya tinggal mengetuk tautan rujukan yang ada.
Melihat hal tersebut, YouTube tampaknya ingin menantang Amazon dengan memanfaatkan platformnya untuk membuat semacam jaringan belanja.
Artinya, alih-alih pemirsa mengeklik produk dan dibawa keluar dari YouTube dan ke platform lain seperti Amazon, pemirsa malah dapat berbelanja produk secara langsung melalui video ini.
Belum terkonfirmasi kapan YouTube akan meluncurkan rencana ini. Namun melihat tren dan perkembangan belanja daring di masyarakat, sangat masuk akal jika YouTube melakukan hal ini.
KalbarOnline, Kayong Utara - Pemerintah Kabupaten Kayong Utara menggelar Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas)…
KalbarOnline, Pontianak - Tim Jatanras Sat Reskrim Polresta Pontianak berhasil menangkap komplotan pencurian kabel listrik…
KalbarOnline, Ketapang - Warga Desa Sungai Jawi, Kecamatan Matan Hilir Selatan (MHS) dibuat heboh dengan…
KalbarOnline, Pontianak - Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Kalbar, Junaidi bersama Anggota Korps Pegawai Republik…
KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memimpin upacara peringatan Hari Pendidikan…
KalbarOnline, Pontianak - Lutfi Al Mutahar meyakini kalau dirinyalah yang akan diusung oleh Partai Amanat…
Leave a Comment