KalbarOnline.com – Mengikuti perubahan yang telah dilakukan YouTube terhadap cara menayangkan iklan dan bagaimana pembuat konten dapat memperoleh penghasilan dari iklan tersebut membuat banyak pembuat konten tidak lagi hanya mengandalkan YouTube untuk mencari nafkah. Banyak yang menggunakan platform seperti situs belanja Amazon di mana mereka bisa mendapatkan komisi dari produk yang dijual dengan menggunakan tautan rujukan mereka.
Cara tersebut jelas membuat YouTube tidak mendapatkan apa-apa dalam prosesnya karena para calon pembeli hanya tinggal mengetuk tautan rujukan yang ada.
Melihat hal tersebut, YouTube tampaknya ingin menantang Amazon dengan memanfaatkan platformnya untuk membuat semacam jaringan belanja.
Artinya, alih-alih pemirsa mengeklik produk dan dibawa keluar dari YouTube dan ke platform lain seperti Amazon, pemirsa malah dapat berbelanja produk secara langsung melalui video ini.
Belum terkonfirmasi kapan YouTube akan meluncurkan rencana ini. Namun melihat tren dan perkembangan belanja daring di masyarakat, sangat masuk akal jika YouTube melakukan hal ini.
KalbarOnline, Putussibau - Staf Logistik Kodim 1206/Putussibau membagikan susu imukal dalam rangka pemenuhan gizi prajurit,…
KalbarOnline, Putussibau - Bidang Propam Polda Kalbar melakukan pembinaan kepada personel Polres Kapuas Hulu, terutama…
KalbarOnline, Pontianak - Wastra Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mampu menarik perhatian anggota Organisasi Aksi Solidaritas…
KalbarOnline.com - Budi Perasetiyono terus menunjukkan keseriusannya dalam kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Delapan pria di Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melakukan…
KalbarOnline, Solo - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan bersama Ketua Dekranasda Kapuas Hulu, Angeline Fremalco…
Leave a Comment