Categories: Ketapang

Demonstran Diminta Patuhi Prokes Saat Aksi Tolak Ombibus Law

Demonstran Diminta Patuhi Prokes Saat Aksi Tolak Ombibus Law

KalbarOnline, Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang melalui Assisten II Sekretariat Daerah (Setda) Ketapang, Marwan Noor menghadiri rapat koordinasi bersama Kapolres Ketapang dalam rangka pengamanan aksi unjuk rasa terhadap penolakan Undang-undang Ombibus Law Cipta Kerja di Mapolres Ketapang, Senin (11/10/2020).

Diketahui aksi unjuk rasa penolakan terhadap Undang-undang Ombibus Law di Ketapang sendiri akan dilakukan oleh sejumlah organisasi mahasiswa dan elemen masyarakat yang akan berlangsung pada selasa 13 Oktober dan kamis 15 Oktober di Depan gedung DRPD Ketapang.

Assisten II Setda Ketapang, Marwan Noor mengapresiasi rapat koordinasi ini rapat koordinasi yang dilaksanakan oleh Polres Ketapang. Menurutnya, rapat koordinasi ini penting dilaksanakan sebagai upaya untuk mengantisipasi dan terjadinya masalah yang akan timbul saat aksi unjuk rasa.

“Ini sangat penting guna untuk meminimalisir terjadinya hal hal yang tidak diinginkan,” katanya.

Ia juga menyampaikan kalau pada saat aksi nanti Pemda Ketapang akan menerjunkan sejumlah personil dari Satpol PP untuk membantu pihak TNI dan Polri dalam pengamanan jalannya aksi damai tersebut.

“Selain dari Satpol PP juga ada dari Disnaker, Dinas Perhubungan, Bagian Hukum Pemda Ketapang, dan Dinas Kesehatan yang akan bertugas membantu pihak Kepolisian dan TNI dalam menangani aksi damai,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Ketapang, AKBP Wuryantono mengatakan kalau pihaknya akan memberikan himbauan kapada para peserta yang akan mengikuti aksi agar pada saat pelaksanaannya nanti dapat menaati dan menjalankan protokol kesehatan.

“Polres Ketapang juga mengimbau kepada mahasiswa Ketapang untuk menaati protokol kesehatan pada saat aksi damai nanti,” ucapnya.

Ia juga mengatakan, untuk menghindari adanya penyusup selain mahasiswa pada aksi damai nanti, pihaknya akan melakukan pengecekan terhadap indentitas mahasiswa yang akan mengikuti aksi.

“Pada aksi damai nanti kita khawatir akan adanya penyusup yang bisa membuat kisruh suasana, jadi kami akan melakukan razia kepada mahasiswa yang nanti berunjuk rasa,” tandasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria
Tags: Ketapang

Recent Posts

Bejat! Delapan Pria di Suhaid Setubuhi Gadis 15 Tahun Secara Bergiliran

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Delapan pria di Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melakukan…

1 hour ago

Dekranasda Kapuas Hulu Juara Harapan 2 Parade Mobil Hias Tingkat Nasional

KalbarOnline, Solo - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan bersama Ketua Dekranasda Kapuas Hulu, Angeline Fremalco…

3 hours ago

Mobil Hias Replika Tanjak Motif Corak Insang Pikat Warga Solo

KalbarOnline, Solo – Iringan mobil hias menampilkan replika Tanjak bermotif Corak Insang khas Melayu Pontianak…

3 hours ago

Sebelum atau Sesudah Makan? Begini Aturan Minum Obat Maag yang Benar

KalbarOnline, Pontianak – Salah satu petugas medis di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota…

3 hours ago

Kalbar Tampilkan Live Musik Sape di Parade Mobil Hias Kriya Kota Solo

KalbarOnline, Solo - Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menjadi salah satu peserta yang cukup banyak menyita…

3 hours ago

Danau Empangau: Permata Tersembunyi di Bunut Hilir

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Danau Empangau, yang terletak di Kecamatan Bunut Hilir, Kabupaten Kapuas Hulu,…

13 hours ago