KalbarOnline.com – Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) melanjutkan kerja menginvestigasi kasus penembakan di Intan Jaya, Papua. Permintaan keterangan dilakukan terhadap keluarga korban.
TGPF sempat mengalami gangguan dan penembakan pada Jumat, 9 Oktober usai mendatangi tiga tempat kejadian perkara (TKP). Tapi pekerjaan TGPF tetap dilakukan.
“Ini kami lakukan sampai malam, jadi target akan terus kami kejar hingga tercapai,” kata Ketua TGPF Benny Mamoto dari Intan Jaya, Papua, dalam pernyataan tertulis, Minggu, (11/10/2020).
TGPF juga berhasil meyakinkan keluarga pendeta Yeremia Zanambani untuk melakukan autopsi dan menandatangani berita acara pemeriksaan (BAP) dari pihak kepolisian. Sebelumnya pihak keluarga korban tidak mau menandatangani BAP dari pihak kepolisian.
Tim di bawah pimpinan Benny Mamoto yang juga Ketua Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) sudah mendatangi lokasi peenembakan, pemakaman dan gereja, bertemu keluarga korban, serta sejumlah saksi lain di lapangan.
“Seluruh informasi yang kami peroleh akan kami analisa, akan kami evaluasi, kemudian akan kami laporkan kepada Bapak Menko Polhukam selaku penanggung jawab,” katanya dikutip Antara.
Selain itu, Benny juga memberikan apresiasi kepada TNI-Polri yang bertugas di daerah Intan Jaya, yang telah membantu keamanan tim.
“Memang berat sekali kondisi medan, kemudian keterbatasan transportasi-komunikasi, itu semua jadi kendala,” kata Benny. [ind]
KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…
KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…
KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…
KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…
KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…
Leave a Comment