Categories: Kesehatan

Telat Makan Malam Sebabkan Diabetes

Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa terlambat makan malam dapat berkontribusi pada kenaikan gula darah tinggi. Dampak jangka panjangnya adalah diabetes dan juga penambahan berat badan berlebihan atau obesitas.

Ya, telat makan malam ternyata tidak bisa disepelekan Gengs! Kebiasaan buruk ini bisa meningkatkan kadar gula darah Kamu karena tubuh memiliki lebih sedikit waktu untuk mengurai dan mengolah makanan yang dikonsumsi sebelum tidur.

Selain itu, peneliti mengatakan bahwa orang yang makan di atas jam 10 malam akan membakar lemak 10 persen lebih sedikit dalam semalam dibandingkan mereka yang makan pada pukul 6 sore. Tidak hanya risiko diabetes, telat makan malam juga dapat meningkatkan penyakit jantung lho!

Baca juga: Makan Tengah Malam Bikin Gemuk, Mitos atau Fakta?

Makan Malam Menurunkan Toleransi Glukosa

Terlambat makan malam dapat mengubah penanda metabolik selama tidur dengan cara yang dapat menyebabkan obesitas dan juga diabetes, menurut hasil penelitian acak berjudul the Effect of Late Dinner on Nocturnal Metabolism. Sebelumnya, para peneliti melakukan riset selama 3 hari 2 malam terhadap 20 orang dewasa muda yang memiliki rata-rata BMI 23,2 kg/ m2.

Semua peserta menjalani diet makronutrien isokalorik, yaitu terdiri dari makan malam dengan jumlah kalori 35 persen dari kebutuhan harian, 50 persen dari karbohidrat harian, dan 35 persen dari asupan lemak harian. Peserta juga diberikan pelacak lipid oral saat makan malam. Selain itu, mereka memiliki waktu tidur sama dari jam 11 malam hingga 7 pagi, dan rutin mengecek kadar gula darah.

Namun, hal yang tidak sama ialah, jam makan malam berbeda, yakni jam 6 sore dan jam 10 malam. Bagaimana dampaknya? “Berdasarkan penelitian, disimpulkan bahwa makan malam dapat menyebabkan intoleransi glukosa di malam hari, mengurangi oksidasi, dan mobilisasi asam lemak, terutama pada orang yang tidur dengan waktu makan malam berdekatan,” kata Chenjuan Gu, MD, PhD, peneliti di Johns Hopkins University, Baltimore, Maryland.

Penelitian yang diterbitkan online pada 11 Juni 2020 di Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism ini memberi penjelasan baru bagaimana makan malam memperburuk toleransi glukosa dan mengurangi jumlah lemak yang terbakar.

“Terlambat makan malam dapat menyebabkan diabetes atau obesitas. Efek terlambat makan malam sangat bervariasi antara orang-orang, tergantung pada waktu tidur mereka. Ini berarti, beberapa orang lebih rentan juga terhadap obesitas saat terlambat makan makan,” beber Jonathan C. Jun, MD, ilmuwan yang juga profesor di Fakultas Kedokteran John Hopkins University, Baltimore.

Baca juga: Cara Mengatasi Hipoglikemia dengan Aturan 15-15

Telat Malam Malam Sebabkan Diabetes dan Kegemukan

Berdasarkan analisis, peneliti menemukan bahwa terlambat makan malam dikaitkan dengan periode postprandial yang tumpang tindih dengan fase tidur. Periode postprandial setelah makan malam ditandai dengan kadar gula darah sedang tinggi-tingginya, dan beberapa proses metabolik lainnya.

Selain itu, penelitian tersebut juga menemukan fakta bahwa, ketika partisipan terlambat makan malam dibandingkan saat mereka makan di siang hari, berat badan mereka mengalami kenaikan. Itu karena, makan malam yang terlambat menyebabkan metabolisme lemak tubuh melambat, di mana seharusnya lemak dipecah untuk digunakan sebagai energi.

“Menunda makan malam menyebabkan seseorang menyimpan karbohidrat yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan, kadar gula dan insulin. Bagaimana pun, insulin dan glukosa puasa seseorang akan lebih tinggi ketika seseorang telat makan malam, di mana kadar kolesterol dan trigliserida mereka juga meningkat,” beber Chenjuan.

Sementara itu, makan malam lebih awal, sekitar jam 6 sore, akan menghasilkan perubahan hormon yang membantu Kamu merasa kenyang lebih lama dan karenanya, tidak makan berlebihan. “Makan malam lebih awal dapat membantu mencegah makan berlebihan,” ujar Jonathan.

Baca juga: 5 Minuman yang Aman untuk Orang dengan Diabetes

Referensi:

Medscape. Late Dinner Affects Metabolism, May Lead to Weight Gain, Diabetes

HCPLive. Late Dinners Increase Blood Glucose, Could Promote Obesity

inews. Eating a late evening meal at 10 pm could lead to weight gain, research says

DailyMail. Why eating late at night will do more than just make you gain weight – it also raises risk of diabetes and heart disease, study reveals

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Komunitas Energi Muda Dukung Sugioto Maju Wakil Wali Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komunitas Energi Muda Pontianak menyatakan dukungannya kepada Sugioto untuk maju mencalonkan diri…

19 mins ago

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu Ayani Pontianak yang berlokasi di kawasan Gelora…

5 hours ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

7 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

7 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

7 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

7 hours ago