Categories: Sport

Tiga Kali Jatuh, Sang Juara Dunia Bangkit, Hajar Brutal, dan Menang KO

KalbarOnline.com-Mudah sekali untuk meletakkannya sebagai pertarungan terbaik tahun ini. Begitu tulis ESPN mengomentari duel antara Jose Zepeda melawan Ivan Baranchyk di MGM Grand Conference Center, Las Vegas hari ini (4/10).

Zepeda dan Baranchyk total delapan kali saling mengirimkan lawannya ke kanvas. Pertarungan terjadi begitu brutal dan sadis. Tetapi, melalui sebuah pukulan tangan kiri yang sempurna pada ronde kelima, Zepeda sekali lagi membuat Baranchyk mencium kanvas.

Petinju asal Belarusia itu tergeletak di lantai selama beberapa menit. Untung saja, dia tidak kehilangan kesadaran dan mampu bangkit untuk berjalan keluar ring.

  • Baca Juga: Bertarung Sangat Pintar, Sang Panther Sukses Juara Dunia Dua Divisi

Kemenangan ini membuat Zepeda berhasil mempertahankan gelar juara dunia WBC kelas welter ringan. Dia mencatat rekor 33 menang, 2 kalah, dan 2 no contest. Sebanyak 26 pertarungan, sukses Zepeda menangkan dengan cara KO.

“Ini salah satu pertarungan terbaik yang pernah saya saksikan setelah (George) Foreman-(Ron) Lyle. Murni dan sederhana,” cuit promotor kawakan Bom Arum di Twitter.

Pertarungan berjalan dengan brutal sejak ronde pertama. Sebuah hook kiri dari Baranchyk membuat Zepeda jatuh ke kanvas. Petinju Amerika Serikat berdarah Meksiko tersebut mampu cepat bangkit. Tetapi lagi-lagi hook kiri Baranchyk mendarat mulus ke muka dan bikin Zepeda tumbang.

Start luar biasa pada ronde pertama seakan membuat Baranchyk mudah untuk memenangkan pertarungan. Tetapi ternyata laga berjalan tidak gampang. Pada ronde kedua, Zepeda membalas dan mengirim Baranchyk jatuh untuk kali pertama.

Baranchyk tak menyerah. Sebuah pukulan tangan kanan keras membuat Zepeda jatuh ke kanvas untuk kali ketiga. Ini hal yang dahsyat. Sebab pertarungan baru berjalan dua ronde.

Ronde ketiga menjadi fase kebangkitan bagi Zepeda. Petarung berusia 31 tahun tersebut menemukan ritme untuk menahan power besar dan mentah milik Baranchyk.

Memang, Baranchyk adalah petarung yang lebih kuat dan punya energi yang lebih besar. Namun, Zepeda memiliki keunggulan teknik. Dan itulah yang dia manfaatkan untuk meraih kemenangan KO pada ronde kelima.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

5 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

6 hours ago

Sambut 637 JCH Pontianak Sebelum Bertolak ke Tanah Suci, Zulkarnain Ingatkan Jaga Semua Perlengkapan

KalbarOnline.com – Sebanyak 637 Jemaah Calon Haji (JCH) dari Kota Pontianak diberangkatkan menuju Bandara Hang…

6 hours ago

Ani Sofian Tekankan Pentingnya Menanamkan Nilai-nilai Luhur Pancasila di Kalangan Gen-Z

KalbarOnline.com – Tanggal 1 Juni setiap tahunnya diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Untuk memperingati hari…

6 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

1 day ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

1 day ago