Honda Merek Pertama Promosikan Berkendara Aman Sejak 50 Tahun Lalu

KalbarOnline.com – Masalah keselamatan mengemudi rupanya pabrikan otomotif merek Honda sudah memulainya 50 tahun yang lalu. Ya, ini ditandai kalau Honda Motor Co., Ltd. di awal Oktober 2020 merayakan ulang tahun ke-50 Pusat Promosi Keselamatan Mengemudi.

Sebagai informasi, pada 1970, ketika Jepang berada dalam tahap motorisasi yang berkembang pesat, Honda menjadi yang pertama di antara produsen mobil dan sepeda motor yang memulai aktivitas untuk mempromosikan berkendara yang aman. Yaitu dengan mendirikan Pusat Promosi Keselamatan Mengemudi.

Selama 50 tahun terakhir, Honda semakin memperluas aktivitasnya bukan hanya di Jepang saja. Namun diperluas hingga ke 41 negara dan wilayah di seluruh dunia, termasuk Jepang.

Honda memiliki visi untuk lingkungan dan keselamatan yaitu mewujudkan kesenangan dan kebebasan mobilitas dan masyarakat yang berkelanjutan di mana orang dapat menikmati hidup.

Baca Juga :  Indonesia Stop Produksi Isuzu Panther, Bagaimana Sparepartnya?

Dalam mewujudkan visi ini, Honda menggalakkan kampanye “Safety for Everyone”. Ini mewakili pendekatan Honda dalam memberikan keselamatan dan kepercayaan diri.

Tidak hanya untuk pengendara dan pengemudi tetapi juga untuk semua orang yang berbagi jalan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Hal ini dilakukan di bawah tiga pilar: pelatihan instruktur, pembuatan peluang, dan pengembangan perangkat lunak.

Hingga saat ini, Honda telah memberikan pendidikan dan pelatihan keselamatan lalu lintas kepada lebih dari 6,57 juta orang di Jepang. Sementara pada 2020, dampak pandemi covid-19 mengharuskan masyarakat mempraktikkan cara hidup baru termasuk social distancing.

Sambil mempertahankan fokus pada “meneruskan pendidikan keselamatan dari orang ke orang” dan “menyediakan pendidikan partisipatif langsung”, Honda mulai mengeksplorasi metode edukasi baru mengenai keselamatan.

Baca Juga :  500 Kabupaten dan Kota Terdampak Covid-19, Kasus Baru Tambah 4.094 

Honda percaya bahwa penggunaan metode edukasi baru yang memungkinkan pembelajaran pada tingkat yang paling sesuai untuk setiap individu, kapanpun dan dimanapun, akan meningkatkan peluang metode edukasi tersebut.

Semua mencakup pembelajaran adopsi yang dioptimalkan untuk setiap pengguna dan pembelajaran melalui pengalaman simulasi yang dimungkinkan. Yaitu dengan penggunaan teknologi virtual reality (VR) dan head-mounted display (HMD).

Dengan menggabungkan metode edukasi yang dikembangkan sebelumnya dan edukasi langsung di dunia nyata yang telah dikembangkan Honda melalui aktivitasnya hingga saat ini, Honda akan mengupayakan kemajuan edukasi keselamatan lalu lintas yang hanya dapat diwujudkan oleh Honda.

Comment