KalbarOnline.com – Calon Bupati dan Wakil Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Lanosin Hamzah dan Adi Nugraha Purna Yudha (Enos-Yudha), punya rencana mulia untuk membuat petani di OKU Timur semakin sejahtera. Ini selaras dengan target pasangan Enos-Yudha mewujudkan OKU Timur yang maju dan mulia.

Enos, Lanosin Hamzah biasa disapa, berencana memanfaatkan lahan telantar untuk meningkatkan hasil produksi pertanian. “Insya Allah, jika terpilih, kami akan memanfaatkan lahan-lahan kosong untuk meningkatkan jumlah panen raya padi setiap tahunnya,” kata Enos saat dihubungi di kawasan Belitang, Selasa (29/9).

Enos yang merupakan adik kandung Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menyatakan, produksi pertanian di OKU Timur masih harus terus didorong. Karenanya, pasangan Enos-Yudha menyiapkan sejumlah program unggulan demi bisa mengoptimalkan potensi pertanian di OKU Timur.

Jika dipercaya memimpin OKU Timur, Enos telah menyiapkan sejumlah program bantuan demi merealisasikan rencana tersebut, seperti memberikan bantuan mesin, benih, dan meningkatkan bantuan subsidi pupuk.

Menurut Enos, beragam program tersebut sekaligus demi meningkatkan kemampuan petani di OKU Timur, sehingga produk yang dihasilkan semakin meningkat kualitasnya. Petani yang diberdayakan mampu memiliki daya saing dengan daerah lainnya.

“Saya lihat hasil produksi pertanian belum begitu maksimal di OKU Timur. Selain pemanfaatan lahan yang belum digunakan, kami juga akan membantu para petani berupa alat-alat pertanian yang modern dan beradaptasi dengan teknologi, juga pupuk yang unggul untuk memunculkan kualitas yang bagus,” imbau Enos.

Edi Wijaya, salah satu warga dan petani OKU Timur, mengapresiasi ikhtiar dan komitmen yang dimiliki pasangan Enos-Yudha. Menurut Edi, pasangan Enos-Yudha memiliki visi dan misi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Karenanya, Edi memastikan tidak ragu memilih pasangan Enos-Yudha di Pilkada OKU Timur, 9 Desember mendatang. “Pasangan Enos-Yudha selalu menghadirkan visi dan misi yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan masyarakat. Program-programnya khusus untuk peningkatan hasil pertanian, sangat cocok dengan mayoritas masyarakat sebagai petani,” kata Edi. (ind)