Categories: Kabar

APK Dipasang di Pohon, Pengamat: Imbauan Saraswati Hanya untuk Pencitraan

KalbarOnline.com – Aktivis Forum Literasi Demokrasi Tangerang Selatan, Irham Muzakir, meminta Calon Walikota dan Wakil Walikota Tangsel Muhamad-Rahayu Saraswati mematuhi setiap aturan yang ditetapkan selama masa kampanye.

Menurut Irham, pasangan Muhamad-Saraswati kerap mengabaikan aturan. Saat menggelar kampanye tatap muka di kawasan Pondok Benda, Pamulang, Senin (28/9) kemarin, misalnya, pasangan Muhamad-Saraswati tak mematuhi Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 13 Tahun 2020.

Aturan tersebut membatasi jumlah massa yang hadir saat kampanye tatap muka yakni maksimal 50 orang. Namun, kampanye Muhamad-Saraswati di Pondok Benda justru dihadiri lebih dari 120 orang.

Selain itu, Irham mencatat, pasangan Muhamad-Saraswati juga melanggar Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu), terutama terkait batasan tempat yang dijadikan objek kampanye.

“Alat peraga kampanye (APK) milik Muhamad-Saraswati banyak yang dipasang di pohon dengan menggunakan paku. Selain merusak dan mencemari lingkungan, aksi ini juga melanggar aturan,” kata Irham saat ditemui di Pamulang, Selasa (29/9).

Menurut Irham, pasangan Muhamad-Saraswati belum benar-benar memberikan instruksi langsung kepada tim sukses, tim pemenangan, relawan, dan sejumlah lainnya untuk segera mencabut atribut yang dipasang di pohon.

“Memang benar ada video dari Saraswati yang menyampaikan pesan kepada pendukungnya untuk tidak memasang alat peraga kampanye di pohon, apalagi dengan dipaku. Tapi itu saya lihat hanya gimmick, buat kepentingan pencitraan saja,” ujar Irham.

Irham menilai belum ada instruksi langsung dari keduanya untuk segera mencabut atribut di pohon. “Buktinya, sampai sekarang masih banyak atribut yang terpajang di pohon. Ini jelas sesuatu yang tidak pantas ditiru,” kata Irham menambahkan. (ind)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

TP PKK Pontianak Gelar Halal Bihalal

KalbarOnline, Pontianak - Masih dalam suasana Idul Fitri, Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pontianak menggelar…

7 hours ago

Usul Pekan Budaya LPM Jadi Agenda Tetap

KalbarOnline, Pontianak - Laskar Pemuda Melayu (LPM) Kalimantan Barat (Kalbar) bekerja sama dengan Pemerintah Kota…

7 hours ago

Ani Sofian Lantik Zulkarnain Jadi Pj Sekretaris Daerah Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian melantik Zulkarnain sebagai Pj Sekretaris Daerah…

7 hours ago

Dinkes Pontianak Ungkap Sejumlah Penyakit yang Berpotensi KLB Tahun Ini

KalbarOnline, Pontianak – Upaya pencegahan penyakit terus menjadi prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas…

7 hours ago

Jumlah Jemaah Haji Asal Pontianak Terbanyak se-Kalbar, Termuda Berusia 20 tahun, Tertua 86 tahun

KalbarOnline, Pontianak - Jumlah jemaah haji dari Kota Pontianak mendominasi dari kabupaten/kota yang ada di…

7 hours ago

Bupati Ketapang Hadiri Acara Hari Ketiga Peresmian Balai Kepatihan Jaga Pati

KalbarOnline, Ketapang – Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri acara hari ketiga peresmian Balai Kepatihan Jaga…

10 hours ago