Categories: Nasional

Rawat 5 Ribu Pasien Covid-19, RS Darurat Wisma Atlet Tambah Satu Tower

KalbarOnline.com – Pasien Covid-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Jakarta terus bertambah. Berdasar data terakhir dari Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I, hingga kemarin jumlah pasien nyaris menyentuh angka 5 ribu. Tepatnya 4.861 pasien. Angka tersebut sudah termasuk pasien yang menjalani isolasi mandiri di tower 4 dan 5.

”Pasien rawat inap terkonfirmasi positif (Covid-19) di tower 6 dan 7 sebanyak 2.611,” terang Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel (Mar) Aris Mudian.

Sedangkan yang melaksanakan prosedur isolasi mandiri di tower 4 dan 5 sebanyak 2.250 orang.

Pertumbuhan jumlah pasien di RSD Wisma Atlet sudah diantisipasi. Kepala Pusat Kesehatan TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono menyatakan, pihaknya sudah menyiapkan satu tower tambahan. ”Kami siapkan tower 8 untuk isolasi mandiri sebagai pengembangan dari kapasitas RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet,” ungkapnya.

Kepala Staf Kodam Jaya/Jayakarta Brigjen TNI M. Saleh memastikan, tower 8 siap 100 persen untuk digunakan. Total ada 1.548 tempat tidur yang sudah siap. Serupa dengan tower 4 dan 5, tower 8 juga diprioritaskan untuk isolasi mandiri bagi pasien tanpa gejala. Saleh menambahkan, Wisma Pademangan juga menjadi salah satu tempat yang disiapkan untuk menampung pasien Covid-19 tanpa gejala.

Baca juga: Angka Kematian Pasien Covid-19 di Jatim Baru Turun 0,1 Persen

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo menuturkan, penambahan tersebut sekaligus mendukung upaya tracing, testing, dan treatment untuk memutus mata rantai persebaran Covid-19.

Analisis terbaru satgas, ungkap Doni, menemukan bahwa 7 persen kasus baru masyarakat yang terinfeksi virus adalah mereka yang tidak pernah keluar rumah. ”Artinya, klaster keluarga juga harus diantisipasi dan menjadi perhatian bersama. Terutama bagi perawatan anggota keluarga yang tidak memiliki tempat isolasi sesuai standar protokol kesehatan,” tuturnya.

Di bagian lain, Presiden Joko Widodo memastikan berbagai skema pemulihan ekonomi nasional masih terus digelontorkan selama pandemi. ’’Pemerintah telah menggelontorkan dana Rp 203,9 triliun untuk klaster perlindungan sosial,’’ terangnya akhir pekan lalu.

Anggaran itu terealisasi ke sejumlah program. Mulai PKH, BPNT, kartu sembako, bansos tunai, kartu prakerja, BLT dana desa, banpres modal kerja, subsidi gaji, hingga diskon tarif listrik. Program-program itu bertujuan meringankan beban ekonomi masyarakat selama masa pandemi.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Dekranasda Kubu Raya Turut Andil Meriahkan HUT Dekranas 2024 di Kota Solo

KalbarOnline, Pontianak - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat turut…

48 mins ago

Taman Akcaya Pontianak: Destinasi Wisata Seru di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Pontianak - Taman Akcaya Pontianak yang terletak di Jalan Sutan Syahrir, Kecamatan Pontianak Kota…

3 hours ago

Menikmati Keindahan Taman Alun-Alun Kapuas di Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Taman Alun-Alun Kapuas adalah salah satu destinasi wisata populer di Kota Pontianak,…

3 hours ago

Menyusuri Sejarah di Tugu Digulis Pontianak, Kalimantan Barat

KalbarOnline, Pontianak - Pontianak sebagai ibu kota Kalimantan Barat memiliki banyak destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.…

3 hours ago

Istana Kadriah, Pontianak: Menguak Sejarah dan Budaya Kesultanan Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Ingin menyelami sejarah dan kebudayaan Kesultanan Pontianak di masa lampau? Datanglah ke…

3 hours ago

KPU Perkenalkan “PAWAN”, Maskot Pilkada Ketapang 2024

KalbarOnline, Ketapang - Komisi Pemilu Umum (KPU) Kabupaten Ketapang melakukan peluncuran tahapan pemilihan kepala daerah…

4 hours ago