Categories: Nasional

ICW Sebut Tak Semua di KPK Seorang Pejuang

KalbarOnline.com – Indonesia Corruption Watch (ICW) mengomentari sindiran Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron terhadap pegawai lembaga antirasuah yang mengundurkan diri. ICW menyebut, tidak semua yang bekerja di KPK adalah pejuang.

“Pak Ghufron rasanya lupa bahwa tidak semua yang ada di dalam sebuah gelanggang itu adalah Pejuang. Ada beberapa orang yang mengaku sebagai Pejuang akan tetapi sebenarnya dia lah musuh yang sebenarnya,” kata Kurnia dalam keterangannya, Minggu (27/9).

Sebab, Nurul Ghufron menyindir Kepala Biro Humas KPK Febri Diansyah yang mundur sebagai pegawai KPK. Dia menyebut, pejuang tidak akan meninggalkan gelanggang sebelum kemenangan diraih walau kancah perjuangan antikorupsi kini berubah.

Lantas Kurnia mengingatkan terkait peristiwa pemulangan secara sepihak Kompol Rossa Purbo Bekti ke institusi Polri oleh pimpinan KPK. Menurutnya, pimpinan KPK justru membuang seorang pejuang antikorupsi yang tengah menangani perkara di KPK

“Saya juga ingin mengingatkan pak Ghufron pada satu kejadian penting di tahun 2020, yakni dugaan pengembalian paksa penyidik KPK Kompol Rossa Purbo Bekti oleh Pimpinan KPK. Bukan kah itu contoh nyata upaya mengeluarkan pejuang dari gelanggang?” cetus Kurnia.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyampaikan terima kasih kepada para mantan pegawai KPK yang memutuskan mengundurkan diri. Termasuk kepada Kabiro Humas KPK Febri Diansyah. Dia menghormati apapun keputusan yang dibuat oleh masing-masing orang.

Kendati demikian, Ghufron menilai, KPK bukan tempat bersantai bagi para pejuang anti korupsi. “Kami sangat hormat dan berbangga kepada mereka yang bertahan didalam KPK bersama kami kini dengan segala kekurangan KPK saat ini,” ucapnya, Sabtu (26/9).

Lantas Ghufron menyindir sejumlah pegawai KPK, termasuk Kepala Biro Humas KPK Febri Diansyah yang mengundurkan diri dari KPK. “Pejuang itu tak akan meninggalkan gelanggang sebelum kemenangan diraih walau kancah perjuangan anti korupsi kini berubah seperti apapun,” pungkasnya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Dukung Perubahan Status Supadio, Harisson Ungkap Beberapa Alasan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan mendukung kebijakan Kementerian Perhubungan…

8 hours ago

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

12 hours ago

Hari Buruh, Kapolri Komitmen Lindungi dan Kawal Hak Buruh

KalbarOnline, Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pengamanan peringatan aksi Hari Buruh…

12 hours ago

Sekda Kapuas Hulu Buka Bimbingan Manasik Haji Tahun 2024 di Masjid Al-Ikhlas

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka Acara Bimbingan Manasik Haji…

12 hours ago

Akhiri Masa Tugas, Pj Wali Kota Ani Sofian Ajak ASN Teladani Jejak Mulyadi

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian mengajak ASN di lingkup Pemerintah Kota…

13 hours ago

Status Kepemilikan Gedung Perbasi Resmi Kembali ke Pemkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Kejelasan status pengelolaan Gedung Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Kota Pontianak di Jalan…

13 hours ago