Categories: Teknologi

XL Axiata Gelar “Madrasah Digital Belajar Jarak Jauh”

XL Axiata bersama Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag), meluncurkan program “Madrasah Digital Belajar Jarak Jauh”. Program ini digelar untuk pengembangan pendidikan para pelajar madrasah. Melalui program ini, kedua pihak memberikan bantuan sarana akses internet bagi para pelajar madrasah agar dapat mengikuti pembelajaran jarak jauh selama masa pandemi. Penandatanganan nota kesepahaman untuk kerja sama ini berlangsung di Jakarta, Senin (14/9).

Direktur Kurikulum, Sarana Prasarana, Kesiswaan dan Kelembagaan (KSKK) Madrasah Kemenag RI, Dr. H. A. Umar, MA mengatakan, “Kami sangat berterimakasih kepada XL Axiata atas kepeduliannya kepada siswa madrasah di seluruh Indonesia. Pada saat masa pandemic Covid-19 ini, anak-anak kita membutuhkan banyak dukungan khususnya koneksi intenet agar bisa mengikuti PJJ dengan baik. Semoga kerja sama ini bermanfaat untuk semua pihak, terutama anak-anak kita para pelajar madrasah di seluruh Indonesia.”

Umar menambahkan, pihaknya berharap program bantuan yang diinisiasi bersama XL Axiata bisa menjangkau hingga lebih dari 74 ribu madrasah dengan 9,5 juta pelajar baik madrasah negeri maupun swasta di seluruh Indonesia. Selain masalah terkait daya beli pelajar atau orang tua mereka terhadap kuota data, banyak di antara madrasah tersebut berada di pelosok-pelosok daerah yang juga sulit mendapatkan sinyal seluler dan internet. Untuk itu pihaknya berharap kerjasama dengan XL Axiata bisa membantu mengatasi persoalan ini.

Sementara itu, Chief Enterprise & SME Officer XL Axiata, Feby Sallyanto mengatakan, “Setelah sebelumnya kami bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, termasuk dengan Ditjen Dikti, kini kami mendukung Kemenag sebagai penyelenggara pendidikan madrasah. Kami tetap konsisten untuk terus mendukung dunia pendidikan Indonesia, termasuk pendidikan madrasah.”

Di masa pandemi ini, kata Feby, dunia pendidikan khususnya guru dan siswa sangat membutuhkan sarana akses internet untuk melakukan PJJ. Sebagai operator seluler dan penyedia layanan internet, kami tentu tidak bisa tinggal diam. XL Axiata berkomitmen untuk secara maksimal melaksanakan amanah ini agar proses belajar mengajar di madrasah bisa tetap berjalan. Harapannya, semua siswa dan guru madrasah di Indonesia memiliki kesempatan belajar yang sama dan unggul di kemudian hari.

Melalui kerja sama ini, XL Axiata akan menyalurkan bantuan berupa kartu SIM gratis kepada para pelajar madrasah. Masing-masing kartu SIM sudah terisi kuota 30GB yang bisa mereka manfaatkan selama dua bulan. Mekanisme penyaluran bantuan akan dilakukan dengan cara pendistribusian kartu SIM kepada madrasah di seluruh Indonesia.

Kuota itu bisa mereka gunakan untuk akses aplikasi-aplikasi yang biasa digunakan oleh guru untuk mengirimkan bahan pelajaran atau tugas selama PJJ, yaitu Microsoft Teams, Zoom, Google Meet, Google Hangout, serta Google Classroom. Selain itu, dengan kuota gratis tersebut para pelajar madrasah juga bisa memakainya untuk mengakses bahan pendukung pelajaran yang ada di aplikasi e-learning madrasah, aplikasi Udemy, Ruang Guru, Zenius, dan Sekolahmu. Kuota itu pun juga bisa mereka gunakan untuk mendapatkan materi belajar yang tersediakan di madrasah berbagi yang ada di website https://elearning.kemenag.go. id/madrasahberbagi, Rumah Belajar Kemendikbud yang ada di website https://belajar. kemendikbud.go.id dan Spada Indonesia Kemendikbud di https://spada.kemdikbud.go. id atau https://lmsspada.kemdikbud.go.id/.

“Untuk mendukung program bantuan akses internet bagi dunia pendidikan Indonesia ini, XL Axiata juga telah menyiapkan jaringan internet cepat 4G di seluruh wilayah layanan. Langkah-langkah memastikan penyediaan jaringan data berkualitas bagi dunia pendidikan ini merupakan bagian dari penyediaan jaringan berkualitas yang XL Axiata upayakan untuk mendukung dan melayani pelanggan agar tetap produkti selama pandemi meskipun harus bekerja dan bersekolah dari rumah,” ujar Feby Sallyanto.

The post XL Axiata Gelar “Madrasah Digital Belajar Jarak Jauh” appeared first on KalbarOnline.com.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

4 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

14 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

14 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

14 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

15 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

19 hours ago