Empat ‘Murid’ Valentino Rossi Kuasai Podium 1-2 di MotoGP dan Moto2

KalbarOnline.com – Petronas Yamaha menjelma menjadi tim satelit paling diperhitungkan musim ini. Setelah Fabio Quartararo, kini mereka turut mengantarkan Franco Morbidelli untuk merengkuh victory pertamanya di ajang MotoGP tadi malam (13/9).

Hebatnya lagi, capaian itu diraih saat menjalani home race GP San Marino di Sirkuit Misano, Italia.

Morbidelli yang memulai start dari posisi kedua mengambil alih kendali balapan sejak awal. Dia sempat bertarung ketat dengan gurunya, Valentino Rossi, sebelum akhirnya ngacir meninggalkan sang mentor.

Pembalap 25 tahun itu membuat jarak 2,217 detik dari rider Pramac Ducati Francesco Bagnaia saat menyelesaikan race.

’’Tentu saja aku senang, aku butuh waktu untuk berproses. Aku harus menikmati momen (kemenangan) ini,” papar Morbidelli di parc ferme.

Sayang, pesta Morbidelli dan Bagnaia tanpa kehadiran sang guru, mentor mereka Valentino Rossi, di podium.

Baca Juga :  Perjudian Rekrut Kepala Mekanik dari Moto2, Bikin Rossi Sangat Nyaman

Adapun Rossi kehilangan posisi ketiga setelah disalip jagoan Suzuki Ecstar Joan Mir pada lap terakhir yang selanjutnya melengkapi podium kelas premier di GP San Marino.

  • Baca Juga: Rider Yamaha Juara, Valentino Rossi Ditikung Dramatis di Lap Terakhir

Kalau saja Rossi naik podium bersama Morbidelli, kemarin benar-benar harinya Rossi. Sky Racing Team VR46 yang merupakan tim Rossi di Moto2 menang. Dua podium teratas dimenangi Sky Racing Team VR46. Yakni, Luca Marini dan Marco Bezzecchi.

Pembalap Sky Racing Team VR46 asal Italia Luca Marini merayakan kemenangannya pada ajang Moto2 GP San Marino. (Andreas Solaro/AFP)

Nah, Morbidelli dan Bagnaia merupakan pembalap binaan VR46 Rider Academy atau akademi balap milik Rossi. Perjuangan Rossi untuk mengantarkan pembalap Italia bersaing di kelas premier sudah membuahkan hasil.

Baca Juga :  Daniel Marthin: Kalau di Ganda Campuran, Kurang Terasa Auranya

Sekalipun tampil dengan tim satelit, Morbidelli dan Bagnaia membuktikan tetap kompetitif musim ini. Bagnaia come back pasca menjalani pemulihan cedera lutut kanan. ’’Lima pekan terakhir menjadi momen yang menyulitkan buatku,” kata Bagnaia.

Sementara itu, nasib buruk menimpa rekan setim Morbidelli, Fabio Quartararo. Pembalap Prancis itu melewatkan kesempatan untuk tampil kompetitif setelah mulai start dari front row.

Dia bahkan dua kali terjatuh pada lap ke-8 dan ke-20. Saat terjatuh kali kedua membuatnya gagal finis dan kehilangan singgasana klasemen sementara pembalap. MotoGP kembali mengaspal di Misano pekan depan dengan titel event GP Emilia Romagna.

Comment