Categories: Sport

Legenda Denmark Juara Olimpiade Atlanta 1996 Umumkan Idap Parkinson

KalbarOnline.com – Legenda bulu tangkis Denmark Poul-Erik Hoyer mengumumkan ke publik ihwal pergulatannya dengan penyakit yang menjangkiti tubuhnya. Presiden Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) yang juga peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 itu ternyata mengidap penyakit Parkinson.

Parkinson sendiri merupakan nama penyakit yang menyerang syaraf. Penyakit ini menyebabkan pergerakan motorik penderitanya terganggu dan membuat anggota tubuh penderitanya bergetar.

Dilansir dari laman resmi BWF, Hoyer menuturkan bahwa ia divonis menderita Parkinson sejak beberapa tahun lalu. Namun, lewat penanganan medis yang intensif, Hoyer masih tetap bisa menjalankan tugasnya tanpa kendala apapun.

Hoyer pertama kali mengumumkan hal ini di sebuah surat kabar Denmark pada 2 September lalu.

“Aku rasa sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengatakannya kepada publik. Selama ini aku memang menyimpannya (merahasiakan dirinya terkena Parkinson, Red) karena satu dan lain hal,” ujar Hoyer dalam keterangan resminya.

Meski sudah cukup lama menderita Parkinson, Hoyer menuturkan bahwa ia tidak terlalu merasa terdampak dengan keberadaan penyakit itu di tubuhnya. “Dunia medis sudah sangat maju dalam menangani penyakit Parkinson. Aku sendiri tidak merasakan dampak besar dalam pekerjaan dan keseharianku,” katanya.

Lebih lanjut, kata Hoyer, ia akan terus berjuang membuat turnamen internasional bulu tangkis kembali normal di tengah masa pandemi virus Korona yang sedang melanda dunia.

“Fokusku terarah penuh pada BWF. Aku mau berterima kasih kepada seluruh komunitas bulu tangkis di dunia atas dukungannya. Kami akan terus berusaha membuat turnamen bulu tangkis kembali berjalan dengan aman dan nyaman,” ujarnya.

Hoyer merupakan salah satu pebulu tangkis putra terbaik yang pernah dimiliki Denmark. Pencapaian terbaiknya adalah ketika ia menjuarai Olimpiade Atlanta 1996 usai mengalahkan jagoan Tiongkok Dong Jiong di laga final. Ia juga tercatat pernah menjuarai dua turnamen All England pada 1995 dan 1996.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

2 hours ago

Pria di Pontianak Ditangkap Polisi Usai Rampas Kalung Emas Seorang Wanita

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…

3 hours ago

Polres Kubu Raya Ungkap 16 Kasus Kekerasan Anak Selama 2024

KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…

4 hours ago

Polisi dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 8 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…

5 hours ago

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

19 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

20 hours ago