Sekda Ketapang Sebut Bil Qolam Sangat Edukatif

Buka kegiatan Bil Qolam di Ponpes Al Ghufron

KalbarOnline, Ketapang – Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Farhan membuka kegiatan Bil Qolam yang memberikan training dan tahsin metode praktis dalam belajar Alquran di Pondok Pesantren Al Ghufron, Jalan Gatot Subroto, Desa Payak Kumang, Kecamatan Delta Pawan, Ketapang, Jumat (28/8/2020).

Kegiatan yang turut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) ketapang, pemuka agama, tokoh masyarakat dan peserta training dan tahsin yang terdiri dari para guru Taman Pendidikan Alquran itu bertujuan untuk meningkatkan kompetensi membaca Alquran bagi tenaga pendidik taman pendidikan Alquran di Ketapang.

Dalam sambutannya, Sekda Ketapang, Farhan mengatakan kalau kegiatan ini sangat baik guna meningkatkan kualitas guru taman pendidikan Alquran. Karena menurutnya sebaik-baik manusia adalah yang belajar dan mengajarkan Alquran.

“Motivasi tersebut hendaknya menjadi landasan bagi para guru TPQ, selain itu harus memiliki visi untuk memperbaiki generasi mendatang dengan mengajarkan Alquran,” katanya.

Farhan juga menyebutkan kalau kegiatan Bil Qolam ini sangat edukatif yang diharapkan agar para guru taman pendidikan Alquran semakin bersemangat dalam memakmurkan lembaga pendidikan sehingga anak-anak kita semakin giat untuk belajar membaca Alquran.

“Oleh karenanya kita saling bahu membahu dalam membangun masyarakat yang religius, demokratis dan sejahtera,” ujarnya.

Selain itu, menurutnya yang tidak kalah pentingnya ialah bagaimana mengupayakan peningkatan kualitas serta peran lembaga keagamaan yang ada di Ketapang dalam menunjang perubahan sosial serta mengurangi dan mencegah sikap radikalisme yang mengarah kepada hal-hal yang negatif.

“Umat Islam di tengah masyarakat Indonesia yang demikian majemuk, perlu menampilkan sifat kebersamaan dalam hidup berbangsa dan bernegara. Ajaran Islam yang bersifat universal sangat menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan, tanpa mempermasalahkan perbedaan,” ungkapnya.

Mengakhiri sambutannya, Farhan mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pengurus MUI Ketapang yang telah berupaya maksimal, sehingga kegiatan ini dapat terselenggara dengan baik. Ia berharap agar para peserta training dapat mengikuti kegiatan ini sampai selesai.

“Sehingga apa yang didapat dari training ini dapat bermanfaat dalam meningkatkan ilmu pengetahuan yang berguna dalam memberikan ilmu kepada para santri TPQ di tempat saudara mengajar,” tandasnya. (Adi LC)