Categories: Nasional

Nadiem Diminta Perjuangkan Guru Honorer Dapat Bantuan Rp 600 Ribu

KalbarOnline.com – Pemerintah akan memberikan bantuan subsidi upah (BSU) sebesar Rp 600 ribu selama empat bulan kepada pegawai swasta non-BUMN dengan gaji di bawah Rp 5 juta. Salah satu syaratnya adalah yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.

Namun, bagaimana dengan guru honorer? Apakah mereka akan mendapatkan bantuan juga? Pemerintah pun saat ini disebut tengah merencanakan guru honorer untuk masuk ke dalam daftar penerima gaji subsidi.

Untuk itu, Wakil Ketua Komisi X DPR Dede Yusuf pun meminta kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim, untuk mendorong terlaksananya pemberian subsidi kepada guru honorer. Sebab, nasib guru honorer di tengah pandemi ini begitu miris.

“Mohon kawan-kawan honorer kita yang tidak terdaftar BPJS Tenaga Kerja itu bisa ikut diperjuangkan mendapatkan tunjangan yang Rp 600 ribu per bulan itu dari pemerintah,” terang dia dalam Rapat Kerja Komisi X, Kamis (27/8).

Apalagi syarat yang mengharuskannya adalah terdaftar BPJS Ketenagakerjaan. Namun, saat ini masih banyak yang tidak terdaftar. Maka dari itu, perlu adanya dukungan dari Mas Menteri agar bisa mensejahterakan para guru honorer.

“Banyak honorer yang sampai saat ini mengatakan, kami tidak pernah terdaftar sebagai BPJS Tenaga Kerja apa Lagi sekolah sekolah swasta memang tidak mendaftarkan. Tolong diperjuangkan Mas Menteri,” ungkapnya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa pemerintah berencana membuka kemungkinan perluasan pemberian subsidi gaji kepada para guru honorer. Meski belum memerinci, pemerintah melakukan proses penyempurnaan data guru honorer. Baik di Kemendikbud maupun di Kemen PAN-RB.

”Ada isu guru honorer dimasukkan dalam daftar penerima manfaat, baik yang sudah terdaftar di dalam BPJamsostek, dan saat ini di dalam proses penyempurnaan melalui database di Kemendikbud maupun Kemen PAN-RB,” tuturnya beberapa waktu lalu.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Ketua POPTI Kalbar Jadi Pembicara Nasional Hari Talasemia Sedunia 2024

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Perhimpunan Orangtua Penderita Talasemia Indonesia (POPTI) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Windy…

2 hours ago

Hanura Berpeluang Usung Dokter Akbar Rahmad Putra di Pilwako Pontianak 2024

KalbarOnline.com - Ketua DPC Hanura Kota Pontianak, Damri menyebut figur muda bakal calon Wali Kota…

2 hours ago

Bawaslu Pontianak buka Perekrutan Panwascam Pendaftar Baru

KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka pembentukan panitia pengawas pemilu (paswascam) kecamatan dalam pemilihan umum (pemilu)…

6 hours ago

300 Pelajar SMP Pontianak Ikuti Tes Bakat Calon Atlet Panjat Tebing dari Kemenpora

KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 300 pelajar SMP di Kota Pontianak mengikuti Tes Identifikasi Bakat Calon…

6 hours ago

Budi Daya Lele Dalam Ember Jadi Solusi Keterbatasan Lahan

KalbarOnline, Pontianak - Warga Gang Kuini, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat berhasil membudidayakan…

6 hours ago

Ungguli DKI Jakarta, Pemprov Kalbar Raih 98 Poin pada Penilaian MCP Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil mencetak 98 poin pada penilaian…

6 hours ago