Setelah Catat Sejarah Besar, Makin Mantap ke Tim Utama Tahun Depan

KalbarOnline.com – Sejarah tercipta pada balapan ke-900 di GP Styria tadi malam. Bukan jagoan Ducati Andrea Dovizioso, pembalap KTM Pol Espargaro, atau Jack Miller dari Pramac Ducati yang finis terdepan. Namun, rider KTM Tech3 Miguel Oliveira yang menggoreskan tinta sejarah tersebut.

Dia berhasil memenangi balapan pertamanya sekaligus menjadi pembalap pertama Portugal yang berhasil memenangi race di kelas premier. Balapan tadi malam memang berlangsung ketat hingga tikungan terakhir.

Duel ketat antara Espargaro dan Miller tersaji sejak tikungan ketiga pada lap pemungkas. Oliveira yang menguntit di belakang keduanya menemukan celah untuk menyalip di tikungan terakhir. Atau, setelah Miller memaksa Espargaro melebar.

’’Aku begitu emosional. Aku ingin bicara banyak, tapi aku nggak bisa berkata-kata,” papar rider 25 tahun tersebut.

’’Hari ini menjadi sejarah buatku dan negaraku (Portugal, Red),” lanjutnya.

Kemenangan tadi malam juga sangat berarti buat Tech3. Itu merupakan kemenangan perdana buat tim satelit KTM asal Prancis tersebut. Apalagi, Oliveira akan dipromosikan ke tim utama KTM mulai musim depan.

  • Baca Juga: Sejarah Besar, Kali Pertama Pembalap Portugal Jadi Juara Seri MotoGP!
Baca Juga :  Sudah tidak Ada Tempat bagi Jorge Lorenzo

Espargaro mengakui sengitnya persaingan pada race tadi malam. ’’Itulah balapan, siapa pun bisa memenanginya,” terang rider asal Spanyol tersebut.

Seperti halnya balapan pertama di Red Bull Ring, Austria, pekan lalu, race kemarin menyajikan drama. Red flag kembali dikibarkan dan membuat balapan restart ulang.

Penyebabnya, Maverick Vinales yang mengalami masalah pengereman sepanjang balapan memutuskan menjatuhkan diri pada tikungan pertama lap ke-17.

Dia melepaskan M1 tunggangannya ketika melaju kencang di kisaran 209 km/jam. Lalu, menghantam tembok angin yang mengakibatkan motor Vinales terbakar.

Nahas bagi Joan Mir, dia kehilangan momentum untuk mempertahankan posisi terdepan saat restart ulang pasca-red flag dikibarkan. Jagoan Suzuki itu hanya mampu finis keempat.

Terpisah, Johann Zarco yang dijatuhi hukuman memulai balapan dari pit lane berjuang untuk menyodok ke posisi terdepan. Sayang, dia hanya mampu mencetak dua poin tambahan setelah finis ke-14. Hasil GP Styria tadi malam belum banyak mengubah posisi klasemen pembalap sementara.

Baca Juga :  Satu Ronde Cium Kanvas Dua Kali, Babak Belur, Diselamatkan Dokter

Hasil GP Styria 2020
(10 Besar)

1. Miguel Oliveira (KTM Tech3), 16 menit 56,025 detik/12 lap*
2. Jack Miller (Pramac Ducati), +0,316 detik
3. Pol Espargaro (KTM), +0,540 detik
4. Joan Mir (Suzuki Ecstar), +0,641 detik
5. Andrea Dovizioso (Ducati), +1,414 detik
6. Alex Rins (Suzuki Ecstar), +1,450 detik
7. Takaaki Nakagami (LCR Honda), +1,864 detik
8. Brad Binder (KTM), +4,150 detik
9. Valentino Rossi (Monster Yamaha), +4,517 detik
10. Iker Lecuona (KTM Tech3), +5,068 detik
*) Restart balapan setelah red flag

Klasemen Sementara Pembalap
(5 Besar)
1. Fabio Quartararo (Petronas Yamaha), 70 poin
2. Andrea Dovizioso (Ducati), 67 poin
3. Jack Miller (Pramac Ducati), 56 poin
4. Brad Binder (KTM), 49 poin
5. Maverick Vinales (Monster Yamaha), 48 poin

Comment