Kalbar Tambah Tiga Kasus Baru dan Enam Kasus Dinyatakan Sembuh

Kalbar Tambah Tiga Kasus Baru dan Enam Kasus Dinyatakan Sembuh

KalbarOnline, Pontianak – Provinsi Kalimantan Barat per tanggal 15 Agustus 2020 mendapatkan tambahan tiga kasus konfirmasi Covid-19 baru. Dua dari tiga kasus baru ini merupakan dua warga yang tertular dari seorang warga asal Jombang yang terkonfirmasi positif Covid-19 yang terbang dari Surabaya ke Pontianak dan sempat kabur saat hendak diisolasi. Hal ini diumumkan oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji lewat akun facebooknya, Sabtu (15/8/2020).

“Ada tiga kasus baru. Ketiga kasus baru ini dua di antaranya duduk atau kontak dengan penumpang pesawat dari Surabaya yang heboh itu, satu orang teman ngobrol pasien yang dirazia di salah satu kafe,” ujar Midji melalui akun facebook resmi miliknya, Sabtu (15/8/2020).

Baca Juga :  Harisson Sarankan Pj Bupati Kubu Raya Tak Segan Mutasi Pejabat

Hal ini, kata Midji berdasarkan pemeriksaan laboratorium RS Universitas Tanjungpura Pontianak pada 14 Agustus 2020. Di mana dari 223 sampel swab yang diperiksa, 214 dinyatakan negatif, enam dinyatakan sembuh dan terdapat tiga kasus baru. Untuk itu dirinya meminta agar masyarakat tetap patuh dalam menjalankan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan sebagainya.

“Tetap pakai masker dan jaga jarak. Mungkin anda yang positif Covid kategori OTG dan karena imunitas tubuh baik sembuh, tetapi menurut para ahli, paru-paru mereka memutih. Jadi yang sembuh rajin-rajinlah periksa ke dokter,” pungkasnya.

Baca Juga :  Diserang Covid-19, Penjara Terkejam Rumah Reynhard Sinaga Makin Ketat

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson menjelaskan bahwa tiga kasus konfirmasi positif Covid-19 ini masing-masing dari Kota Pontianak terdapat dua kasus dan satu di Kabupaten Kubu Raya.

Selain itu dari hasil pemeriksaan Laboratorium Untan pada 14 Agustus 2020 kemarin juga terdapat enam pasien sembuh yang masing-masing tersebar di Ketapang sebanyak dua kasus, Landak dua kasus, Pontianak satu kasus dan luar wilayah satu kasus atau IS warga asal Jombang yang sempat melarikan diri saat hendak diisolasi. (Fai)

Comment