Categories: Internasional

Percepat Penanganan Wabah, Vietnam Pesan Vaksin Covid-19 Buatan Rusia

KalbarOnline.com – Kementerian Kesehatan Vietnam telah mendaftar untuk membeli vaksin Covid-19 buatan Rusia. Hal tersebut dilaporkan oleh televisi pemerintah pada Jumat (14/8) seperti dilansir dari Channel News Asia. Vietnam berharap bisa mempercepat penanganan wabah Covid-19 meski mereka juga tengah mengembangkan vaksin sendiri.

Seperti diketahui, Rusia mengklaim vaksin Covid-19 buatan mereka siap digunakan. Vaksin tersebut diyakini otoritas Rusia aman dan afektif. Bahkan, Rusia berencana melakukan vaksinasi masal di negara mereka pada Oktober mendatang. Sedangkan pada November, Rusia bakal memproduksi masal vaksin Covid-19.

Baca juga: Rusia Umumkan Bakal Mulai Produksi Vaksin Covid-19 pada November 2020

“Vietnam masih tetap terus mengembangkan vaksin Covid-19 di dalam negeri,” kata penyiar Vietnam Television (VTV), mengutip pernyataan Kementerian Kesehatan.

Vietnam dilaporkan telah menyetujui 50 juta sampai 150 juta dosis vaksin. Dari jumlah itu, sebagian merupakan yang dipesan dari Rusia. Kementerian Kesehatan Vietnam tidak mengatakan kapan vaksin bakal datang dan berapa biaya yang dikeluarkan. Pada bulan lalu, Kementerian Kesehatan Vietnam menyebut bakal memiliki vaksin yang diproduksi sendiri dan tersedia pada akhir 2021.

Vietnam sejauh ini dipuji karena mampu menekan penularan wabah melalui pengujian agresif, pelacakan kontak, dan karantina. Saat ini, Vietnam tengah bekerja keras untuk mengendalikan infeksi di beberapa lokasi yang terkait dengan tempat wisata terkenal, Danang. Di lokasi itu wabah baru terdeteksi pada 25 Juli.

Vietnam sejauh ini telah melaporkan total 911 kasus positif Covid-19. Angka kematian mencapai 21 jiwa.

Baca juga: Oktober Siap Imunisasi Masal, Rusia Ingin jadi Pelopor Vaksin Covid-19

Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc telah memperingatkan bahwa risiko penyebaran virus yang lebih luas cukup tinggi. Bahkan, pemerintah telah mewanti-wanti bahwa beberapa hari mendatang akan menjadi situasi kritis dalam memerangi wabah tersebut.

Ketua Gugus Tugas Pengendalian wabah Covid-19, Vu Duc Dam, mengatakan bahwa Vietnam sekarang tidak punya pilihan selain hidup aman dengan virus. “Kami menerapkan langkah-langkah anti-virus di negara miskin, jadi setiap orang harus tetap waspada dan tahu bagaimana melindungi diri dari virus,” ungkap Dam.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Sekda Alexander Apresiasi Capaian WTP ke-10 Pemkab Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo memberikan apresiasi atas penerimaan opini Wajar Tanpa Pengecualian…

2 hours ago

Sempat Diguyur Hujan, Sekda Ketapang Tutup Resmi Pekan Gawai Dayak ke-IV Kecamatan Nanga Tayap

KalbarOnline, Ketapang - Sempat diguyur hujan, Sekda Ketapang, Alexander Wilyo yang juga selaku Patih Jaga…

2 hours ago

Sukses Menambah Pelanggan, Kunci Membaiknya Kinerja PLN 2023, Terbanyak dari Golongan Rumah Tangga

KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) sukses mencatatkan penambahan pelanggan sebanyak 3,5 juta menjadi total…

2 hours ago

Sekda Mohd Zaini Buka FGD Penyusunan Dokumen Rencana RPPLH Tahun 2024

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka FGD Penyusunan Dokumen Rencana Perlindungan…

3 hours ago

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

6 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

6 hours ago