Categories: Sport

Tiket Olimpiade Milik Riau Ega dan Diananda Diserahkan ke Atlet Baru

KalbarOnline.com – Ketua Umum PB Perpani Illiza Sa’aduddin Djamal berbicara soal pencoretan tiga pemanah elite nasional yakni Riau Ega Agatha Salsabila, Diananda Choirunisa, dan Asiefa Nur Haenza.

Menurut Illiza, sebelum melakukan pencoretan, PB Perpani sudah melakukan langkah-langkah yang sesuai fakta.

Illiza menambahkan bahwa PB Perpani telah mengirim surat kepada seluruh atlet panahan untuk berlatih di Jakarta pada 2 Agustus. Namun, hanya atlet dari Pengprov Jawa Timur yang tidak ikut.

PB Perpani, lanjut Illiza, sempat membuat WhatsApp Grup yang berisikan atlet panahan. Namun, Riau Ega keluar dari grup, Diananda memblokir nomor pengurus. Sementara Asiefa masih di dalam grup untuk memantau.

Alasan Riau Ega keluar grup WA adalah karena belum ada perintah dari KONI Jatim.

”Saya telepon berkali-kali ke Ega, nggak ada jawaban, telepon ke KONI Jatim malah direject. Nah, ketika tidak ada jawaban yang pasti, kami lakukan rapat pengurus pusat, lalu kami buat surat pemanggilan, tapi tidak ada jawaban juga dari KONI Jatim,” kata Illiza dalam jumpa pers virtual, Kamis (13/8).

Illiza yang juga anggota Komisi X DPR RI itu menambahkan bahwa sebenarnya PB Perpani ingin atlet Jatim ikut pelatnas. Namun, Ega tidak mau datang kalau tanpa pelatih Denny Trisyanto. Sementara, lanjutnya, PB Perpani juga sudah menyiapkan pelatih nasional.

PB Perpani juga meminta bantuan kepada KONI Pusat untuk mengirimkan surat kepada KONI Jatim. Perintahnya adalah agar segera mengirimkan atletnya. Tapi, dalam versi Illiza, KONI Jatim juga ikut campur. Yakni meminta agar KONI membujuk Perpani untuk mengikutsertakan Denny.

  • Baca Juga: Mohon Maaf, Demi Indonesia, Ini Olimpiade, Nggak Bisa Dicoba-coba

”Karena tidak ada jawaban dari Pengprov dan KONI Jatim serta Riau Ega, kami menggelar rapat dengan Kemenpora dan memutuskan tidak mengikutsertakan Jatim. Kami juga rapat untuk seleksi pengganti atlet. Kami juga meminta Jatim untuk mengirimkan atlet lainnya, tapi Jatim tetap kukuh tidak mau mengirimkan atletnya,” ucapnya.

Anehnya, kata Illiza, ketika surat pencoretan keluar, Riau Ega mulai gencar berkoordinasi dengan pengurus. Bahkan dengan Sekretaris Kemenpora Gatot S. Dewa Broto. Semenpora juga mengarahkan Riau Ega agar berkomunikasi langsung dengan PB Perpani.

Sementara itu, Ketua Bidang Hukum PB Perpani Ikhsan Ingratubun menjelaskan bahwa kejadian ini bukan kali pertama dilakukan oleh Pengprov Jatim. Tahun lalu, Jatim juga menolak mengirimkan atletnya. ”Tahun lalu kami hanya memberikan SP I, tapi sekarang mereka harus diberi ketegasan,” tegas Ikhsan.

Terkait seleksi pelatih, Ikhsan menambahkan bahwa Denny Trisyanto sempat dipanggil untuk ikut seleksi pelatih nasional. Tapi hasilnya, Denny tidak memenuhi kriteria dan menempati peringkat kelima.

”Yang mengusulkan untuk ada seleksi pelatih kan Pak Denny, tapi ketika dia ikut seleksi, Pak Denny nggak lolos. Tim seleksi dilaksanakan oleh tim independen ada dari akdemisi dan praktisi panahan. Ini sudah teruji. Lalu terpilih tiga orang yang sudah berlatih di pelatnas Olimpiade,” terangnya.

Sementara untuk atlet pengganti, PB Perpani sudah melakukan seleksi atlet dan sudah ada tiga nama penggantinya. ”Kami sudah surati tiga atlet terpilih itu. Nanti tanggal 15 Agustus, sudah mulai berlatih di pelatnas,” ucap Illiza.

Riau Ega dan Diananda adalah andalan utama Indonesia. Mereka merupakan pemanah nomor recurve nomor satu nasional. Tahun lalu, keduanya sukses meraih tiket Olimpiade lewat Kejuaraan Dunia 2019 di Belanda.

Dua tahun lalu, Riau Ega meraih perunggu Asian Games 2018. Sedangkan Diananda menembus final dan mendulang perak.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Disiplin di Kumpulan BTPN Syariah, 6 Warga Sungai Pinyuh Berangkat Umrah Gratis

KalbarOnline, Mempawah - Tak pernah terbayangkan di benak Ibu-ibu nasabah BTPN Syariah di Sentra Gang…

2 mins ago

Windy Harisson Launching Gerakan Kakak Asuh Stunting di Sanggau

KalbarOnline.com - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalbar Windy Prihastari Harisson…

2 hours ago

Windy Harisson Kampanyekan Gemarikan di Sekadau: Gencarkan Upaya Penurunan Stunting Secara TSM

KalbarOnline.com - Penjabat (Pj) Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalimantan Barat (Kalbar) Windy…

3 hours ago

Bunda Paud Kalbar Kunjungi TK Negeri Pembina Sekadau: Bawa Pesan Pencegahan Stunting dan Bingkisan

KalbarOnline.com - Dalam lawatan kunjungan kerjanya di Kabupaten Sekadau, Bunda Paud Provinsi Kalbar, Windy Prihastari…

4 hours ago

Bupati Kapuas Hulu, Kapolres dan Dandim 1206 Putussibau Teken NPHD Pengamanan Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau - Bupati  Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD)…

16 hours ago

Wabup Farhan Ajak Semua Pihak Berpartisipasi Sukses Penyelenggaraan MTQ XXXI di Nanga Tayap

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an…

16 hours ago