KalbarOnline.com – Otoritas Iran menangkap lima warganya yang dituduh menjadi mata-mata untuk Israel, Inggris dan Jerman, dan mendakwa serta memvonis penjara sedikitnya dua di antara mereka, menurut pengadilan pada Selasa.
“Dalam beberapa bulan belakangan, warga Iran yang sedang mengintai untuk agen intelijen asing telah diamankan,” kata juru bicara pengadilan Gholamhossein Esmaili melalui konferensi pers virtual, seperti dikutip Antara dari Reuters.
Shahram Shirkhani menjadi mata-mata untuk agen intelijen Inggris dan berupaya merekrut sejumlah pejabat Iran untuk badan MI6 Inggris, kata Esmali.
Shirkhani membocorkan informasi rahasia tentang Bank Sentral Iran dan kontrak Kementerian Pertahanan, tambahnya. Ia dinyatakan bersalah dan diganjar hukuman penjara.
Sementara itu, Masoud Mosaheb, yang merupakan sekretaris jenderal asosiasi persahabatan Iran-Austria, juga divonis 10 tahun penjara karena menjadi mata-mata untuk badan intelijen Mossad Israel dan Jerman, katanya. Juru bicara tersebut tidak memaparkan soal tiga tahanan lainnya. (*)
KalbarOnline, Ketapang - Pengadilan Negeri (PN) Ketapang akhirnya memenangkan pihak PT Cita Mineral Investindo (CMI)…
KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,…
KalbarOnline, Ketapang - Usai mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Bupati Ketapang, Farhan bersama…
KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya meninjau langsung persiapan operasionalisasi…
KalbarOnline, Putussibau - Rekonstruksi kasus pembunuhan yang menggemparkan publik Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung…
KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak (PGD) Kalimantan Barat ke-XXXVIII Tahun 2024 di Rumah Radakng…
Leave a Comment