KalbarOnline.com – Facebook dilaporkan mengizinkan karyawannya di Amerika Serikat (AS) bekerja dari jarak jauh hingga Juli 2021 karena pandemi Covid-19 terus melanda negara tersebut. Sebagaimana diketahui, karena pandemi ini, hampir di seluruh dunia termasuk di Indonesia, banyak pekerja di berbagai sektor menerapkan sistem bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH).

Raksasa media sosial itu mengumumkan berita tersebut kepada Business Insider pekan lalu. Selain mengumumkan WFH yang diperpanjang sampai pertengahan tahun depan, Facebook mengungkapkan bahwa mereka juga akan memberikan uang tambahan kepada pekerja untuk membayar perlengkapan kantor di rumah.

Baca juga: Facebook Hapus Unggahan Donald Trump Soal

“Berdasarkan panduan dari pakar kesehatan dan pemerintah, serta keputusan yang diambil dari diskusi internal kami tentang masalah ini, kami mengizinkan karyawan untuk terus bekerja dari rumah hingga Juli 2021,” kata juru bicara Nneka Norville.

Facebook juga dilaporkan akan memberikan uang tambahan kepada karyawannya selama WFH. “Selain itu, kami memberi karyawan tambahan USD 1.000 (setara Rp 14,7 jutaan) untuk kebutuhan kantor di rumah,” lanjut Norville.

Facebook sendiri mengikuti jejak Google. Beberapa minggu lalu, raksasa mesin pencari itu mengumumkan bahwa mereka juga akan mengizinkan karyawan mereka untuk bekerja dari rumah hingga Juli tahun depan.

Menurut Business Insider, Senin (10/8), Facebook mengharapkan hingga 50 persen tenaga kerjanya bekerja dari jarak jauh dalam lima hingga sepuluh tahun ke depan. Rencana itu datang usai Facebook baru saja menyewakan keseluruhan Gedung Farley Manhattan untuk digunakan sebagai ruang kantor umum di kota New York.