Categories: Nasional

Alasan Pembukaan Sekolah, Nadiem: 88 Persen Daerah 3T

KalbarOnline.com – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan bahwa lebih dari 80 persen mayoritas daerah yang berada di zona hijau dan kuning adalah kawasan 3T (tertinggal, terdepan dan terluar).

“88 persen dari pada daerah 3T di Indonesia yang sangat sulit untuk bisa melakukan PJJ itu ada di zona kuning dan hijau,” ungkapnya dalam keterangan video, Sabtu (8/8).

Karena itu, agar tidak ada kesenjangan yang makin melebar, kebijakan dibentuk demi mempersempit perbedaan kemampuan peserta didik di wilayah tersebut.

“Banyak sekali daerah-daerah yang tidak bisa melaksanakan PJJ bisa mulai melakukan tatap muka agar mereka tidak ketertinggalan dari sisi pembelajaran,” tuturnya.

Ia kembali mengingatkan bahwa untuk zona kuning dan hijau, sekolah tidak bisa mulai pembelajaran tatap muka tanpa persetujuan orang tua atau perwakilan orang tua di masing-masing sekolah.

“Bahkan kalau sekolah itu mau melakukan tatap muka dan sudah akan membuka, masing-masing orang tua anak boleh tidak memperkenankan anaknya masuk ke dalam sekolah kalau mereka belum nyaman. Dan mereka diperbolehkan melanjutkan PJJ jika orang tuanya tidak memberikan izin untuk masuk sekolah tatap muka,” jelas dia.

Kemudian, bagi sekolah yang akan melaksanakan pembelajaran tatap muka di zona hijau dan kuning, diminta untuk menjalankan protokol kesehatan yang ketat. Di mana setiap satu kelas hanya diperbolehkan maksimal 50 persen dari kapasitas.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Jadi Irup Peringatan Harkitnas 2024, Wabup Ketapang Bacakan Sambutan Menteri Kominfo RI

KalbarOnline, Ketapang - Dengan mengusung tema "Kebangkitan Kedua Menuju Indonesia Baru," Pemerintah Kabupaten Ketapang menyelenggarakan…

1 hour ago

Staf Ahli Bupati Hadiri Pelepasan Siswa Kelas IX SMPN 1 Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Dharma menghadiri acara pelepasan peserta…

1 hour ago

Lupa Matikan Tungku, Satu Rumah di Desa Kubu Hangus Terbakar

KalbarOnline, Kubu Raya - Satu unit rumah bermaterial kayu di Dusun Tok Kaya, Desa Kubu,…

2 hours ago

Tak Terima Disebut Pengangguran dan Jadi Beban, Istri di Kapuas Hulu Babak Belur Dianiaya Suami

KalbarOnline, Putussibau - Satuan Reserse Kriminal Polres Kapuas Hulu menggelar press release tentang kasus tindak…

2 hours ago

Miris, Gadis 14 Tahun Jadi Korban Rudapaksa Tetangga

KalbarOnline, Pontianak - Seorang gadis berusia 14 tahun di Kota Pontianak menjadi korban rudapaksa oleh…

2 hours ago

Jadi Irup Peringatan Harkitnas, Bupati Fransiskus Bacakan Amanat Menteri Budi Arie

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menjadi inspektur upacara pada peringatan Hari Kebangkitan…

2 hours ago