Categories: Nasional

Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Buat Simulasi Sekolah Tatap Muka

KalbarOnline.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta pemerintah daerah untuk terlebih dulu membuat simulasi sebelum kembali menerapkan belajar secara tatap muka di sekolah di tengah pandemi virus korona atau Covid-19. Menurutnya, pemerintah daerah bisa menunjuk beberapa sekolah yang akan jadi percontohan.

“Mungkin dua minggu atau satu bulan, satu atau dua sekolah yang dianggap berkesan menerapkan protokol. Setelah itu baik untuk keberangkatan sekolahnya, di tempat sekolahnya, maupun setelah kembalinya (pulang dari sekolah, Red),” kata Tito, Rabu (5/8).

Mantan Kapolri ini menuturkan, beberapa protokol pencegahan Covid-19 yang perlu diterapkan adalah tes kesehatan. Tito pun meminta, ada pemeriksaan rutin dua minggu sekali untuk para guru menggunakan tes PCR atau rapid test sebanyak dua kali.

Tito mengharapkan, pemerintah daerah bersama Satgas Covid-19 setempat memantau penerapan protokol kesehatan di sekolah percontohan. Penerapan sekolah tatap muka bisa diperluas jika dinilai sudah sesuai protokol. “Kalau seandainya tidak terjadi klaster baru, kemudian baru diberlakukan bertahap direplikasi di tempat-tempat lain,” ucapnya.

Terkait pemantaun zona Covid-19, Tito menyarankan pemda meminta rekomendasi dari Satgas Covid-19 di daerah. Menurutnya, Satgas Covid-19 paling mengetahui kondisi di daerah.

Tito tak menginginkan, simulasi belajar tatap muka dilakukan di zona merah. Dia khawatir ada ketidaksesuaian dengan kondisi di lapangan karena jumlah tes belum merata.

“Sebagai gambaran bahwa daerah-daerah yang hijau itu rata-rata adalah daerah yang terisolasi baik di pegunungan ataupun di pulau-pulau,” tandas Tito.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

2 hours ago

Pria di Pontianak Ditangkap Polisi Usai Rampas Kalung Emas Seorang Wanita

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…

3 hours ago

Polres Kubu Raya Ungkap 16 Kasus Kekerasan Anak Selama 2024

KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…

4 hours ago

Polisi dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 8 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…

4 hours ago

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

19 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

19 hours ago