Sering Alami Tangan dan Kaki Terasa Dingin, Ini Penyebabnya!

Pernah merasakan telapak kaki dan tangan terasa dingin, meskipun sedang tidak berada pada ruangan dengan suhu dingin? Ada beberapa penyebab ini terjadi. Salah satunya adalah gangguan sirkulasi darah. Tapi penyebab tangan dan kaki terasa dingin, ada banyak loh.

Tubuh kita bisa mengatur suhu tubuh secara otomatis. Saat dingin di luar, tubuh akan memastikan darah mengalir ke inti dan organ vital agar tetap hangat. Adaptasi yang dilakukan dapat mengubah jumlah aliran darah ke tangan dan kaki, membuatnya terasa dingin. Ini normal. Pembuluh darah di tangan dan kaki mengerut ketika dingin, untuk mencegah kehilangan panas pada organ inti.

Beberapa orang cenderung memiliki kaki dan tangan yang lebih dingin secara alami, tanpa penyakit yang mendasarinya. Ini adalah kondisi normal dan cukup umum dijumpai. Ketika tangan dan kaki terasa dingin, Kamu mungkin perlu melakukan tindakan pencegahan ekstra agar tidak semakin dingin, atau merasa tidak nyaman.

Tetapi jika kaki dan tangan terasa dingin dan sudah sangat mengganggu, atau jika disertai gejala tambahan, seperti perubahan warna pada jari-jari, maka ada lebih banyak upaya yang bisa Kamu lakukan. Pertama, Kamu harus tahu dulu apa penyebabnya.

Baca juga: Cuaca Dingin Picu Sakit Kepala

Penyebab Tangan dan Kaki Terasa Dingin

Inilah beberapa penyebab tangan dan kaki terasa dingin, dan apa yang dapat Kamu lakukan:

1. Anemia

Anemia adalah suatu kondisi di mana tubuh kekurangan sel darah merah. Biasanya disebabkan oleh kekurangan zat besi. Ketika tubuh kekurangan zat besi, sel-sel darah merah tidak memiliki cukup hemoglobin (protein kaya zat besi) untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Hasilnya jari tangan dan kaki dingin.

Apa yang bisa Kamu lakukan? Tes darah dapat menentukan apakah kadar zat besi Kamu rendah. Atasi dengan mengonsumsi lebih banyak makanan yang kaya zat besi (seperti sayuran hijau) dan mengonsumsi suplemen zat besi. Jika anemia sudah diatasi, maka capat meringankan gejala tangan dan kaki terasa dingin.

2. Penyakit pada pembuluh dara arteri

Ketika pembuluh darah arteri yakni pembuluh darah yang membawa darah dari jantung ke seluruh tubuh menyempit atau tidak berfungsi, maka akan mengurangi aliran darah ke tangan dan kaki.

Ada beberapa jenis penyakit arteri, salah satunya penyakit arteri perifer. Kondisi ini dialami sepertiga dari orang berusia di atas 50 tahun yang menderita diabetes melitus. Penyakit arteri perifer (pembuluh darah tepi) biasanya menyebabkan kerusakan dinding arteri di organ gerak bagian bawah atau tungkai. Hal ini akibat penumpukan plak di dinding pembuluh darah menyebabkan mereka menyempit.

Baca Juga :  Kunjungi RSUD Kota Pontianak, TPPS Perkuat Kolaborasi Penanganan Stunting

Jika Kamu mengalaminya, gejala tangan dan kaki terasa dingin biasanya juga diikuti gejala lain berupa rasa sakit di kaki saat berolahraga, mati rasa atau seperti tertusuk jarum di kaki atau jari, luka di kaki yang sulit sembuh.

Jika Kamu memiliki gejala-gejala ini, bersama dengan tangan dan kaki yang dingin, kunjungi dokter. Mengobati penyakit arteri sejak dini dapat membawa hasil yang lebih baik.

Baca juga: Waspadai Cuaca Dingin Bisa Sebabkan Serangan Jantung

3. Diabetes

Diabetes akan diikuti dengan sirkulasi darah yang buruk. Sirkulasi darah yang buruk adalah gejala diabetes, terutama di kaki dan tungkai, yang dapat membuat tangan dan kaki terasa dingin.

Diabetes juga meningkatkan risiko penyakit jantung dan penyempitan pembuluh darah (karena aterosklerosis), yang keduanya dapat menyebabkan tangan dan kaki terasa dingin. Ditambah lagi adanya kerusakan saraf (neuropati perifer), terutama di kaki penyandang diabetes yang merupakan komplikasi diabetes.

Semua kondisi di atas disebabkan oleh kadar gula darah yang tinggi dalam jangka waktu yang lama. Apa yang bisa Kamu lakukan? Penting untuk menjaga kadar gula darah selalu stabil dan sedekat mungkin dengan normal. Juga, jika Kamu memiliki kerusakan saraf, periksa kaki yang mengalami luka jangan sampai terinfeksi.

4. Hipotiroid

Hipotiroid adalah suatu kondisi di mana kelenjar tiroid kurang aktif dan tidak menghasilkan hormon tiroid yang cukup untuk menjaga fungsi metabolisme tubuh berjalan dengan baik. Kondisi ini lebih banyak dialami wanita daripada pria, dan umum terjadi di atas usia 60 tahun.

Merasa dingin adalah salah satu gejala hipotiroid. Gejala lain termasuk kelelahan, nyeri sendi dan kekakuan, kulit kering, rambut menipis, dan depresi. Jika Kamu mengalaminya, segera periksa ke dokter untuk menentukan apakah Kamu memiliki hipotiroid. Perawatan utama untuk hipertiroid adalah pemberian hormon sintetis yang diminum setiap hari.

Baca juga: Jangan Keliru, Inilah Perbedaan Gejala Hipertiroid dan Hipotiroid!

Baca Juga :  Kemendikbud: UKS Harus Bisa Beri Pertolongan Pertama Anemia

4. Sindrom Raynaud

Sindrom Raynaud atau penyakit Raynaud, adalah suatu kondisi yang membuat jari-jari atau kadang-kadang bagian tubuh lainnya terasa dingin atau mati rasa. Kondisi ini disebabkan penyempitan pembuluh darah di tangan atau kaki, yang mengganggu sirkulasi darah.

Selain kaki dan tangan terasa dingin, sindrom Raynaud juga dapat menyebabkan jari-jari berubah warna menjadi putih, biru, atau merah. Ketika sirkulasi darah kembali normal, tangan mungkin terasa geli, berdenyut, atau membengkak.

Sindrom Raynaud dipicu oleh suhu dingin atau stres, namun penyebab pastinya belum sepenuhnya dipahami. Perawatan untuk sindrom Raynaud adalah obat-obatan untuk meningkatkan sirkulasi dan memperlebar pembuluh darah.

5. Kekurangan Vitamin B-12

Vitamin B-12 ditemukan secara alami dalam daging dan produk susu, dan dibutuhkan untuk membantu produkso sel darah merah yang sehat. Tubuh kita tidak menghasilkan vitamin B-12, jadi kita harus mendapatkannya dari makanan sehari-hari.

Gejala lain dari kekurangan vitamin B-12 adalah kelelahan, masalah pada pergerakan dan keseimbangan, anemia, kulit pucat, sesak napas, sariawan, dan kesulitan kognitif. Tes darah dapat mengindikasikan apakah Kamu kekurangan vitamin B-12. Solusinya adalah dengan minum suplemen atau suntikan vitamin B-12, dan mengubah pola diet.

Baca juga: Inilah Gejala Kamu Kekurangan Vitamin B12

6. Merokok

Merokok dapat menyebabkan kerusakan pembuluh darah di seluruh tubuh, yang kemudian menjadi menyempit, dan dapat menyebabkan jari tangan dan kaki terasa dingin.Seiring waktu, merokok dapat merusak pembuluh darah di jantung, membuat jantung lebih sulit memompa darah ke seluruh tubuh. Kondisi ini menyebabkan kaki selalu merasa dingin karena kekurangan darah. Jangan tunda untuk untuk berhenti merokok. Jika perlu, meminta bantuan dokter.

7. Hal-hal lain yang menyebabkan tangan dan kaki terasa dingin

Faktor lain yang dapat menyebabkan tangan dan kaki terasa dingin ada banyak, misalnya usia, riwayat keluarga, dan beberapa obat. Jika Kamu mengalami infeksi bakteri atau virus dan demam, Kamu juga bisa kedinginan.

Kecemasan juga dapat membuat kaki dan tangan terasa dingin. Sebuah studi tahun 2016 menunjukkan hubungan yang kuat antara gangguan pencernaan kronis dan tangan dan kaki terasa dingin.

Baca juga: Telapak Tangan Berkeringat Pertanda Jantungan?

Referensi:

Healthline.com. What can i do about cold feet and hands?

Comment