KalbarOnline.com, MAKASSAR — Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo, menyebutkan bahwa DPRD dan Pemerintah Kota Makassar telah sepakat perihal perpanjangan masa libur sekolah dan Work from Home bagi ASN sebagai upaya meminimalisir dan mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Kesepakatan ini dijajaki pada rapat online yang digelar Komisi D DPRD bersama unsur Pemkot. Meliputi Sekda Muh Ansar, Kadis Sosial Mukhtar Tahir, Kepala BPBD Muh Rusli, Kadis Kesehatan Naisyah Tun Azikin, dan Kadis Pemadam Kebakaran, Jumat malam (27/3/2020).

Selain menghasilkan kesepakatan perubahan anggaran tanggap darurat Covid-19, juga disepakati perpanjangan masa libur kegiatan belajar mengajar (KBM) dari rumah hingga 13 April 2020.

Kebijakan ini berlaku untuk pelajar tingkat Paud, TK, SD, SMP/sederajat, dan SMU se-Kota Makassar.

“Jika kondisi darurat maka pemerintah daerah sepakat kembali melakukan sistem Work from Home bagi ASN dan tetap meliburkan anak sekolah,” ujar Rudianto Lallo kepada fajar.co.id, Sabtu (28/3/2020).

Menurut politisi Nasdem tersebut, libur kegiatan belajar mengajar dari rumah akan diperpanjang dua pekan ke depan.

“Informasi terakhir semalam rapat komisi D bersama Sekda dan dinas terkait bahwa libur untuk anak sekolah akan diperpanjang 2 pekan ke depan sampai tanggal 13 April,” ungkapnya.

Namun, lanjut Rudi, keputusan tersebut belum final karena keputusan akhir berada di tangan Wali Kota Makassar. “Kita tunggu keputusan akhir dari wali kota Makassar,” ucap Rudi.

Ia berharap bencana nasional ini bisa segera berlalu agar kondisi di berbagai sektor dapat kembali stabil seperti semula.

“Hanya saja, kita tetap berdoa agar kondisi segera pulih dan kami semua dan seluruh warga kota dapat beraktivitas kembali seperti biasa,” tutupnya. (endra)