Categories: Kabar

Buru-buru Gelar Pilwagub, Senior PDIP: Ada Apa dengan Panlih

KalbarOnline.com – Wakil ketua panitia pemilihan (Panlih) pemilihan wakil gubernur (pilwagub) DKI, Basri Baco yang memaksakan menggelar pemilihan wagub menuai kritik pedas kalangan politisi di Kebon Sirih. Anggota dewan pun memilih untuk tidak akan hadir, dan terancam tidak akan kuorum.

Pelaksanaan pilwagub yang melibatkan banyak orang, diprediksi akan menjadi ajang penularan virus covid-19 bagi masyarakat dan anggota dewan yang menghadiri rapat paripurna wagub.

Politisi senior PDI Perjuangan, Sjahrial meminta agar politisi Golkar, Basri Baco bersabar hingga aktivitas PNS dan DPRD kembali normal 5 April mendatang.

“Jangan mengorbankan orang banyak, hanya untuk persoalan pemilihan wagub yang tidak mendesak. Kan temen-temen Panlih bisa bersabar hingga 5 April,” ujar Sjahrial kepada wartawan, Rabu (25/3/2020).

Sjahrial malah mempertanyakan, adanya percepatan agenda pemilihan wagub ditengah penularan virus covid-19 di Jakarta. Apalagi, dikatakan Sjahrial Jakarta saat ini belum mencapai puncak penularan.

“Pertanyaan saya sederhana, kenapa buru-buru. Kan masih bsia menunggu kondisi terkendali,” sindirnya.

Karenanya, Bamus DPRD pun diminta tidak gegabah menjadwalkan paripurna wagub, apalagi dengan memaksakan Pilwagub akhir Maret.

“Tidak usah dulu lah Bamus DPRD menggelar rapat. Kalau sudah pegawai sekwan aktif, DPRD kembali aktif.Baru dimulai lagi aktifitasnya. Kalau sekarang ini, pegawai sekwan saja kerja dari rumah. Mau kita panggil mereka untuk datang ke DPRD,” kesalnya.

Lebih jauh, anggota DPRD DKI yang terpilih dari dapil Jaktim ini mengingatkan, agar Panlih menyadari persoalan covid-19 merupakan bencana dunia.

Diperlukan kesabaran dan kesadaran membantu pemerintah serta petugas medis dalam menekan resiko penularan di masyarakat.

”Kalau memang dilaksanakan, polisi harus bertindak tegas, dengan membubarkan paripurna Pilwagub. Karena sesuai maklumat Kapolri, tidak boleh ada keramaian,” tegasnya.[ab]

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

2 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

3 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

3 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

3 hours ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

8 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

18 hours ago