Upade Covid-19 di Ketapang, Jumlah ODP Bertambah Tujuh, Tiga Dinyatakan Sembuh

KalbarOnline, Ketapang – Jumlah kasus orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 di Kabupaten Ketapang terus meningkat. Dari jumlah sebelumnya terdapat 14 orang, saat ini bertambah 7 orang. Namun, tiga ODP dinyatakan sembuh dan mengakhiri masa isolasi rumah. Sehingga total jumlah ODP Covid-19 di Ketapang saat ini menjadi 17 orang, Selasa (24/3/2020).

Juru Bicara Gugus Tugas Posko Penanggulangan Covid 19 Kabupaten Ketapang, Rustami mengatakan kalau tujuh ODP tersebut berasal dari Kecamatan Delta Pawan dan Benua Kayong.

“Hari ini total ODP di Ketapang bertambah tujuh orang, tiga orang sebelumnya telah telah mengakhiri masa isolasi rumah dengan tanpa gejala mengarah ke Covid-19,” katanya, Selasa (24/3/2020).

Rustami menyebut kalau tujuh orang ODP yang baru ini berdasarkan hasil penelusurannya, mereka baru saja pulang berkunjung dari daerah Pontianak, Jakarta dan Bogor.

Baca Juga :  Harjad Ketapang 602, Disparbud Gelar Festival Masakan Ale-ale

“Terdiri dari enam orang laki-laki usia 51, 57, 17, 29, 55 dan 32 tahun. Dan satu orang perempuan usia 43 tahun,” ungkapnya.

Sementara untuk jumlah pasien dengan pengawasan (PDP) di Ketapang tidak ada penambahan. Saat ini masih ada tiga PDP yang dirawat di ruang isolasi rumah sakit rujukan RSUD dr Agoesdjam Ketapang.

“Sampel lendir tenggorokan telah dikirim ke Jakarta, untuk memastikan apakah PDP tersebut positif atau negatif Covid-19,” ujarnya.

Sedangkan untuk warga dengan kontak resiko rendah (KRR) di Ketapang, Rustami menyebutkan kalau jumlahnya saat ini juga tidak ada penambahan, yakni empat orang. Tiga orang perempuan usia 10,14 dan 50 tahun dan satu orang laki laki usia 8 tahun warga Kecamatan Delta Pawan.

Baca Juga :  Cegah Penyebaran Virus PMK, Ini Saran Asisten I Syarief Yasser Arafat

“Mereka yang terkategori KRR, adalah melakukan kontak dengan PDP tapi tidak memiliki gejala Covid 19, seperti demam ,pilek maupun suhu tinggi,” jelasnya.

Untuk itu, Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kabupaten Ketapang ini meminta agar warga untuk mengurangi aktivitas diluar rumah. Namun, bagi warga yang memang harus keluar rumah, diharapkan dapat melaksankan prosedur kesehatan yang dianjurkan pemerintah untuk menghindari penyebaran virus Covid-19.

“Kami mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Ketapang semua, bahwa kita tetap melaksanakan untuk selalu stay di rumah dan tidak di luar dengan keperluan yang tidak perlu,” tandasnya. (Adi LC)

Comment