Categories: Nasional

Positif Corona, Mantan Presiden Real Madrid Meninggal

KalbarOnline.com, MADRID – “Mantan perias rambut itu telah tiada. Lorenzo (Sanz) tetaplah seorang Madridista,” demikian orbituari mantan Presiden Real Madrid Lorenzo Sanz yang ditulis Harian Sepakbola Spanyol,Marca, kemarin. Pria 76 tahun itu berpulang setelah virus corona membuatnya menderita sepekan lamanya di rumah sakit, Minggu (22/3) dini hari WIB.

Kabar tersebut mengejutkan seantero Ibu kota Spanyol. Kepergian Sanz membuat fans kehilangan sesosok pria yang membawa Los Blancos sebagai tim terkuat di Eropa kembali setelah 32 tahun lamanya hilang dari perebutan Liga Champions. Ya, tangan dingin pria kelahiran Sanz juga membawa Real Madrid meraih dua trofi Liga Champions pada musim 1997-1998 dan 1999-2000. Selama menjadi presiden Madrid antara 1995 dan 2000, ia juga membawa satu gelar La Liga, dan Piala Winners Eropa.

“Ayah saya baru saja meninggal,” tulis Putra Sanz, Lorenzo dalam Twitternya. “Dia memang tak ingin berakhir seperti ini (virus korona) Ia menjadi sosok paling berani dan pekerja keras yang pernah saya lihat dalam hidup saya. Keluarga dan Real Madrid adalah hasratnya,” tambahnya.

Lorenzo Sanz akan menjadi kepingan sejarah yang tak terlupakan bagi perjalanan Real Madrid. Sans jauh dari latar belakang orang terpelajar, ia memulai perjalanannya sebagai sebagai penata rambut. Dari ketekunannya, ia sukses menjadi pengembang real estat, membangun kekayaan yang signifikan di sektor konstruksi yang sedang meledak di akhir 1980-an.

Di akhir 1995, tak ada yang menyangka Sanz menduduki kursi panas Presiden Real Madrid. Ia menggantikan Ramon Mendoza yang mengundurkan diri dan meninggalkan banyak utang. Sanz mulai berbisnis dan suka membuat kontrak. Dia memiliki jiwa seorang direktur olahraga. “Ketika saya menyingsingkan lengan baju saya, saya hanya perlu 24 jam untuk merekrut seseorang,” katanya dulu.

Semua negoisasi kontrak harus berakhir di meja kerjanya. Sanz mencoba membalikkan klub dengan membawa pemain bintang seperti Davor Suker dan Predrag Mijatovi? dengan uangnya sendiri. Hasilnya, Real Madirid merebut Piala Champions ke tujuh yang belum pernah dimenangkan sejak 1966.

Namun, dua piala Liga Champions tidak cukup untuk menyembunyikan masalah keuangan yang masih mengganggu. Kursi Presiden hanya bertahan lima tahun saja, akhir 2000-an, ia kalah dari Florentino Pérez.

Dalam situsnya,Real Madrid mengeluarkan pernyataan bela sungkawa. “Hari ini, Real Madrid berkabung atas hilangnya seorang presiden yang mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk hasratnya yang luar biasa: Real Madrid. Mengingat keadaan saat ini, Real Madrid akan memberi penghormatan yang layak diterimanya sesegera mungkin.”

Kepergian Sanz membawa duka bagi legenda Real Madrid, Predrag Mijatovic. Ia mengaku sedih karena tidak sempat mengucapkan selamat tinggal. “Ditinggal seperti ini, tanpa sempat mengucapkan selamat tinggal, sangat-sangat sedih. Ini menjadi malam tersedih sepanjang hidup saya,” kata Mijatovic seperti dilansir Sportskeeda.

Ya, Mijatovic sendiri merupakan bagian dari skuat Real Madrid di era itu. Sanz pula yang memboyong Mijatovic ke Santiago Bernabeu pada 1996. Virus corona covid-19 telah menjadi pandemi dan menyebar ke seluruh dunia termasuk Spanyol. Di Spanyol ada sekitar 24.926 kasus dengan jumlah korban meninggal 1.326. Masifnya penyebaran virus corona membuat kompetisi sepak bola di Eropa ditunda.

“Saya sedih tidak dapat mengunjunginya terasa. Saya masih tidak percaya. Saya menganggapnya seperti ayah dan saya sangat mencintainya,” tandas Mijatovic. (fin)

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Peluncuran Tahapan Pilkada Kapuas Hulu 2024, Wabup Wahyudi Ajak Semua Pihak Jaga Suasana Sejuk dan Damai

KalbarOnline, Putussibau – Komisi Pemilu Umum (KPU) Kabupaten Kapuas Hulu melakukan peluncuran tahapan pemilihan kepala…

3 hours ago

IKA Unhas Kalbar Siap Berikan Kontribusi Positif Bagi Kemajuan dan Pembangunan Daerah

KalbarOnline, Pontianak - Suksesi pemilihan Ketua dan Pengurus Wilayah Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin (IKA…

6 hours ago

Sambil Mancing Ikan, Edi Kamtono Minta Doa Warga Kembali Jadi Walkot Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Wali Kota Pontianak incumbent, Edi Rusdi Kamtono menikmati weekend dengan memancing…

9 hours ago

Dinilai Tak “Orisinil”, KPU Klarifikasi Soal Polemik Karya Pemenang Lomba Cipta Jingle Pilwako Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak memberikan klarifikasi terkait dugaan pemenang Lomba…

9 hours ago

Ketua Bawaslu Kapuas Hulu Lantik 64 Anggota Panwascam Pilkada 2024

KalbarOnline, Putussibau - Ketua Bawaslu Kabupaten Kapuas Hulu, Mustaan melantik sedikitnya 64 orang Panitia Pengawas…

9 hours ago

Polres Kubu Raya Amankan 6 Remaja Terlibat Tawuran di Sungai Raya

KalbarOnline, Kubu Raya - Tim Patroli Presisi Satuan Samapta Polres Kubu Raya mengamankan 5 remaja…

1 day ago