Categories: Pontianak

Lagi, RSUD Soedarso Isolasi Satu Pasien Dalam Pengawasan Covid-19

KalbarOnline, Pontianak – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson mengungkapkan, RSUD Soedarso kembali merawat seorang pasien dengan kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Pasien tersebut, kata dia, baru pulang berobat di Kuching.

Harisson menjelaskan, penambahan satu orang PDP yang dirawat di RSUD Soedarso ini adalah wanita berusia 59 tahun warga Pontianak, memiliki riwayat perjalanan ke Sarawak pada Selasa (10/3/2020) untuk berobat asma dan pulang ke Pontianak pada Minggu (15/3/2020), melalui jalur darat, di PLBN Entikong.

Pasien yang berdomisili di Pontianak tersebut, mengalami keluhan seperti batuk, pilek dan demam. Hasil rontgen terhadap pasien, kata Harisson, menunjukkan mengalami asma dan pneumonia.

“Saat ini ia dirawat di ruang isolasi gedung baru RS dr Soedarso sehingga hingga hari ini yang kita isolasi ada 10 orang PDP,” katanya.

Harisson menjelaskan, PDP merupakan pasien masih dalam pengawasan di mana yang bersangkutan belum dinyatakan positif Covid-19, karena menunggu hasil pemeriksaan laboratorium, di mana spesimen dari para pasien ini masih menunggu kepastian.

Orang nomor wahid di jajaran Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar ini kembali mengimbau kepada masyarakat yang mengalami gejala Pneumonia untuk segera memeriksakan kondisi dan jangan menunggu terlalu lama, terlebih bagi masyarakat yang memiliki riwayat pernah melakukan perjalanan ke luar negeri atau pernah berinteraksi dengan pasien yang diduga terpapar Covid-19 tersebut agar jujur memberikan keterangan kepada petugas kesehatan.

“Jangan nanti sudah timbul gejala yang memasuki fase lebih dari 5 hari baru melapor dan memeriksakan kesehatan. Karena jika ditangani sejak dini, tentu potensi untuk sembuh bisa lebih besar,” kata Harisson.

Dirinya juga mengimbau agar masyarakat untuk tetap menjalankan pola hidup sehat, makan yang berserat dan bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh, serta selalu cuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir setelah melakukan pekerjaan dan saat akan makan.

“Yang paling penting adalah tetap berada di dalam rumah dan sementara ini hindari interaksi di keramaian,” tuturnya.

Sampai tanggal 19 Maret 2020, sebanyak 10 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang sedang dirawat di ruang isolasi dengan rincian 3 PDP di RSUD Soedarso (2 PDP menunggu hasil lab, 1 PDP terkonfirmasi Covid-19), 2 PDP di RSUD Abdul Aziz Singkawang (1 PDP menunggu hasil lab, 1 PDP terkonfirmasi Covid-19), 2 PDP di RSUD Sambas (menunggu hasil lab), 1 PDP di RSUD Pemangkat (menunggu hasil lab) dan 2 PDP di RSUD AM Djoen Sintang (menunggu hasil lab). (Fai)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

KSDA Kalbar dan BTN Gunung Palung Tangani Kemunculan Orang Utan di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Bermula dari beredarnya informasi di salah satu media sosial terkait adanya…

6 hours ago

Kadis Kesehatan Ajak Nakes Peran Aktif Turunkan AKI/AKB dan Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Provinsi Kalimantan Barat, Erna Yulianti mengajak para tenaga…

6 hours ago

Pekan Gawai Dayak ke 38 Siap Digelar

KalbarOnline, Pontianak - Jelang Pelaksanaan Pekan Gawai Dayak (PKD) ke XXXVIII (38) Tahun 2024, Penjabat…

7 hours ago

Lepas Peserta Lomba HKG PKK ke-52 Tingkat Nasional, Kalbar Optimis Pasti Juara

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson didampingi Pj Ketua Tim Penggerak PKK…

7 hours ago

Pimpin Apel Senin Pagi, Pj Sekda Zulkarnain Tekankan Soal Kedisiplinan ASN

KalbarOnline, Pontianak – Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pontianak Zulkarnain menekankan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara…

7 hours ago

Inflasi Kota Pontianak Capai 2,77 Persen

KalbarOnline, Pontianak – Angka inflasi Kota Pontianak kini mencapai 2,77 persen. Pj Wali Kota Pontianak,…

7 hours ago