Categories: Nasional

Anak Buah Megawati Soekarnoputri Ingatkan Jokowi terkait Virus Corona

KalbarOnline.com, JAKARTA – Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu menilai, Presiden Joko Widodo dan DPR penting mengawasi secara serius penjualan alat medis terkait virus Corona (COVID-19).

Menurut Adian, saat ini sudah banyak kasak kusuk para spekulan terkait alat tes Virus Corona produk berbagai negara. Di online bahkan ada pedagang yang jual di atas Rp1 juta/satu alat tes.

“Karena itu, saya kira negara penting bertindak mengawasi harga jual alat medis, apalagi bagi penyakit yang berskala epidemik seperti Corona saat ini,” ujar anak buah Megawati Soekarnoputri di PDIP itu di Jakarta, Kamis (19/3).

Anggota Komisi I DPR ini memaklumi, jika pedagang mengambil untung dari wabah penyakit selama untungnya tidak terlalu besar. Namun, jika ada lembaga negara yang diketahui mengambil untung dan menggunakan penderitaan rakyat sebagai bisnis, itu tindakan sangat tidak terpuji.

“Bahkan, bisa dikatakan mengkhianati konstitusi. Jika itu yang terjadi, saya berharap sebesar-besarnya agar presiden tidak ragu menindak para pelakunya,” ucap Adian.

Pentolan aktivis 98 ini juga mengingatkan, jika memang rakyat yang melakukan tes Corona menggunakan alat tes pack di rumah sakit, puskesmas maupun klinik membayar, seharusnya harga yang dikenakan juga adalah harga yang sudah di subsidi oleh negara, agar bisa terjangkau oleh rakyat berpenghasilan rendah.

“Saya berharap Presiden Jokowi serta anggota DPR, KPK, Kejaksaan, DPRD, LSM dan kelompok masyarakat sipil di berbagai wilayah, menggunakan hak dan kewenangannya mengawasi harga alat tes corona di setiap daerah yang didistribusikan oleh lembaga negara,” ucapnya.

Menurut Adian, presiden perlu mengawasi lebih ketat dan seketat ketatnya lembaga negara, agar tidak mencari untung dari alat alat medis terkait virus Corona. Baik itu kementerian, lembaga terkait maupun BUMN. (jpnn/fajar)

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

TP PKK Pontianak Gelar Halal Bihalal

KalbarOnline, Pontianak - Masih dalam suasana Idul Fitri, Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pontianak menggelar…

5 hours ago

Usul Pekan Budaya LPM Jadi Agenda Tetap

KalbarOnline, Pontianak - Laskar Pemuda Melayu (LPM) Kalimantan Barat (Kalbar) bekerja sama dengan Pemerintah Kota…

5 hours ago

Ani Sofian Lantik Zulkarnain Jadi Pj Sekretaris Daerah Kota Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian melantik Zulkarnain sebagai Pj Sekretaris Daerah…

5 hours ago

Dinkes Pontianak Ungkap Sejumlah Penyakit yang Berpotensi KLB Tahun Ini

KalbarOnline, Pontianak – Upaya pencegahan penyakit terus menjadi prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas…

5 hours ago

Jumlah Jemaah Haji Asal Pontianak Terbanyak se-Kalbar, Termuda Berusia 20 tahun, Tertua 86 tahun

KalbarOnline, Pontianak - Jumlah jemaah haji dari Kota Pontianak mendominasi dari kabupaten/kota yang ada di…

5 hours ago

Bupati Ketapang Hadiri Acara Hari Ketiga Peresmian Balai Kepatihan Jaga Pati

KalbarOnline, Ketapang – Bupati Ketapang, Martin Rantan menghadiri acara hari ketiga peresmian Balai Kepatihan Jaga…

8 hours ago