Categories: Nasional

Setelah Tangan dan Kaki, Kepala dan Hati Bayi Malang di Takalar Ditemukan

KalbarOnline.com — Warga sekitar pantai Je’ne mendadak heboh. Pantai di Kabupaten Takalar itu baru saja ditemukan potongan tubuh bayi.

Kaki dan tangan bayi yang ditemukan terpisah itu, sebelumnya telah dibawa ke rumah sakit Padjonga Daeng Ngalle, Kabupaten Takalar.

Kini, potongan tubuh bayi lainnya kembali ditemukan oleh seorang warga bernama Masuki.

“Ini yang saya dapat tulang, hati dan batok kepala. Saat saya temukan, saya bungkus dengan kantong plastik,” katanya kepada wartawan, Sabtu (14/3/2020).

Masuki merasa prihatin dengan bayi tersebut yang meninggal secara sadis, tanpa campur tangan orang tuanya.

Akhirnya ia berinisiatif memungut potongan tubuh yang ia temukan tersebut, menggunakan kantong plastik warna hitam.

Kemudian ia gantung ke tembok salah satu rumah warga di sana, agar tidak diganggu, atau dimakan oleh hewan sekitar seperti anjing atau kucing.

“Saya yang bungkus supaya tidak dimakan anjing. Kalau tidak, pasti akan habis. Namun itu juga belum pasti bagian tubuh apanya. Nanti dilihat sama dokter,” tambahnya.

Potongan tubuh bayi itu kini telah dibawa oleh aparat kepolisian setempat, dan telah melakukan olah kejadian perkara di lokasi.

Beberapa warga sekitar di sana masih berkumpul, menyaksikan bagian tubuh bayi itu yang diamankan oleh polisi.

Sebelumnya, potongan tubuh bayi tersebut ditemukan oleh warga sekitar. Penemuan yang pertama itu adalah potongan kaki dan tangan bayi malang tersebut.

“Tolong jangan ada asumsi atau pendapat bahwa ini (bayi) dimutilasi. Kami masih menyelidiki,” kata salah seorang polisi yang enggan disebut identitasnya. (Agus)

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Kota Pontianak Siap Meriahkan Rakernas APEKSI XVII di Balikpapan

KalbarOnline, Pontianak – Kota Pontianak akan turut berpartisipasi memeriahkan acara tahunan Rapat Kerja Nasional (Rakernas)…

42 mins ago

Dua Kampung Wisata di Pontianak Masuk Nominasi ADWI 2024

KalbarOnline, Pontianak - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI telah mengumumkan sedikitnya 500 desa…

46 mins ago

Pulang Beli Pulsa, Gadis Remaja di Pontianak Timur Dicabuli Pemilik Bengkel

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pemilik bengkel berinisial A (46 tahun) di Jalan Tanjung Raya 2,…

5 hours ago

IKA Unhas Kalbar: Kolaborasi untuk Negeri

KalbarOnline, Pontianak - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Hasanuddin  (IKA Unhas) Provinsi Kalimantan Barat bakal menggelar…

6 hours ago

Bupati Fransiskus Ungkap Baru 53 Desa di Kapuas Hulu yang Sudah Deklarasi Stop ODF

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menyampaikan, dari 278 desa dan 4…

22 hours ago

Tanah Longsor Landa Kabupaten Landak, Jalan Ngabang – Serimbu Sempat Terputus

KalbarOnline, Landak - Tingginya intensitas hujan di Kabupaten Landak dalam beberapa hari terakhir ini telah…

22 hours ago