KalbarOnline.com – Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik mengatakan, merebaknya Virus Corona (Covid-19) harus jadi pertimbangan untuk membatalkan ajang balap mobil listrik Formula E. Terlebih Panitia penyelenggara (panpel) juga akan meninjau ulang rencana penyelenggaraan balap mobil tersebut.
“Saya kira itu harus jadi bahan pertimbangan juga (untuk menggelar Formula E) bahwa saat ini tengah ada merebak Virus Corona,” katanya kepada wartawan Selasa (10/3/2020).
Dia mengungkapkan, seharusnya ada komunikasi antara Pemprov DKI Jakarta dengan organisasi internasional, Formula E Operations Limited (FEO), dalam waktu dekat dengan tidak menunggu hingga Bulan Juni (jadwal pergelaran Formula E) sebagai antisipasi perkembangan yang terjadi menyusul meningkatnya jumlah pasien positif corona.
“Harus ada komunikasi antara Pemprov DKI dengan pihak internasional yang memiliki acara, kan gak bisa tiba-tiba putusin, yang sana bisa marah. Ada komunikasi, kan event-event di dunia juga ada yang ditunda,” jelasnya.
Politikus Gerindra itu mengajak jangan dipandang untung dan ruginya jika Formula E dihentikan, pasalnya kondisi ini adalah situasional karena virus corona.
“Jangan lihat untung ruginya, ini kan situasional karena Corona. Jangan lihat udah bayar commitmen fee atau apa. Corona kan sudah merebak ke seluruh dunia, ini harus diantisipasi,” tutupnya.[ab]
KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak…
KalbarOnline, Pontianak - Kepengurusan Asosiasi PSSI Kota Pontianak mencoba mengenalkan olahraga sepak bola kepada pelajar…
KalbarOnline, Pontianak - Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat meluncurkan Sekolah Lansia Tahun 2024 di 14…
KalbarOnline, Bengkayang - Seorang pria bernama Lay Nam Ng (58 tahun), warga Dusun Cahaya Selatan,…
KalbarOnline, Pontianak - Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)…
KalbarOnline, Kubu Raya - Demi mendapatkan uang untuk bermain judi online, pasangan siri di Pontianak…
Leave a Comment